
Bola.net - Pandit sepak bola Inggris, Andy Dunn, memberi ulasan tentang performa yang ditampilkan Manchester United pada duel melawan Atalanta. Rapor merah diberikan pada lini belakang United.
United menumbangkan Atalanta dengan skor 3-2 pada laga di Old Trafford pada Kamis (21/10/2021) dini hari WIB. Hasil ini membuat Setan Merah untuk sementara ada di puncak klasemen Grup Liga Champions 2021/2022.
United tertinggal dua gol di babak pertama. Atalanta menjebol gawang Setan Merah melalui Mario Pasalic (15') dan Merih Demiral (28'). Namun, Setan Merah mampu bangkit pada babak kedua lewat gol dari Marcus Rashford (53'), Harry Maguire (75'), dan Cristiano Ronaldo (81').
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Lupa Cara Bertahan
Andy Dunn menyoroti kinerja pertahanan United yang dianggap terlalu mudah ditembus pemain Atalanta. Dunn merasa ini adalah masalah lama tetapi belum ditemukan solusinya oleh manajer Ole Gunnar Solskjaer.
"Manchester United menjadi tim yang lupa cara bertahan, kepercayaan diri surut dari empat bek, pertandingan demi pertandingan," kata Dunn kepada The Mirror.
"Lihat lagi dua gol yang dicetak oleh Atalanta pada babak pertama. Serangan yang mendasar dan dibantu dengan standar yang rendah cara bertahan. Dan seperti itulah, singkatnya, itu adalah Manchester United asuhan Solskjaer," sambung Dunn.
Bukan Salah Maguire
Harry Maguire acap kali menjadi sasaran dari buruknya kinerja lini belakang United. Andy Dunn tidak setuju dengan hal tersebut. Dia menilai United punya kesalahan secara kolektif, bukan hanya Maguire.
"Jangan salahkan semuanya pada Maguire dan rekan-rekan barisan belakangnya."
"Siapa yang melacak Davide Zappacosta pada saat overlap sederhana yang memungkinkannya untuk mengatur gol pertama Mario Pasalic? Tidak ada. Tidak ada yang mengganggu," sambungnya.
Etos Kerja
Andy Dunn kemudian mengulas faktor apa yang membuat pertahanan United tampak rapuh. Bukan soal kemampuan individu, tapi tidak adanya kesepakatan kolektif bagaimana etos kerja para pemain di atas lapangan.
"Tidak semua pemain di tim United setuju dengan jenis etos kerja yang seharusnya mendukung tim elit modern mana pun. Pada akhirnya, Atalanta tidak cukup baik untuk memanfaatkan kegagalan itu."
"Liverpool yang selanjutnya. Maguire hingga Ronaldo, dari Victor Lindelof hingga Bruno Fernandes, United hanya perlu membenahi lini pertahanan mereka," tutup Dunn.
Klasemen Grup F Liga Champions 2021/2022
Sumber: The Mirror
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Manchester United 'Comeback', Cristiano Ronaldo: Teater Impian Membara!
- Scholes Peringatkan MU: Main Seperti di Babak Pertama, Siap-siap Dibantai Liverpool!
- Nagelsmann Mendadak Absen Saat Bayern Munchen Membantai Benfica, Ada Apa?
- Ketika Paul Pogba Speechless Lihat Ronaldo Jadi Pahlawan MU
- Awas, Manchester United! Atalanta Sudah Belajar dan Siap Membalas
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...