
Bola.net - Pemain Bayern Munchen, Thomas Muller, bertandang ke kandang Chelsea dengan kepercayaan diri yang tinggi. Bahkan ia berani berkata kalau klub berjuluk the Blues tersebut sudah bukan tim elit Eropa lagi sekarang.
Seperti yang diketahui, kedua tim bakalan bertemu dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Partai itu sendiri rencananya akan dilangsungkan pada hari Rabu (26/2/2020) mendatang.
Munchen datang dengan pengalaman yang buruk. Di tahun 2012, mereka pernah dipaksa menelan pil pahit dalam babak final Liga Champions. Awalnya, Munchen unggul lebih dulu berkat gol Thomas Muller di menit ke-83.
Kemenangan mereka dibatalkan oleh gol Didier Drogba yang memaksa Munchen dan Chelsea bermain sampai babak adu penalti. Pada akhirnya, Chelsea keluar sebagai pemenang dengan skor 4-3.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Bukan Lagi Tim Elit Eropa
Kenangan pahit tersebut pastinya masih terekam dengan baik di benak Muller. Namun membandingkan laga yang sudah berusia delapan tahun tersebut dengan sekarang jelas tidak lagi relevan.
Skuat Chelsea sudah jauh berbeda. Mereka kini dihiasi oleh sejumlah pemain muda seperti Mason Mount dan Tammy Abraham. Itulah mengapa Muller bisa merasa percaya diri untuk menghadapi mereka nanti.
"Chelsea punya pemain muda bertalenta serta berkualitas yang bisa menyakitkan anda. Kami harus bersiap melawan kekuatan khusus mereka," ujar Muller kepada the Athletic.
"Namun sekarang mereka bukanlah tim terbaik di Eropa dan kami tidak perlu merasa takut. Saya percaya diri," lanjut pria berumur 30 tahun tersebut.
Pujian Khusus untuk Lampard
Lawan Muller pada tahun 2012 lalu, Frank Lampard, saat ini menjabat sebagai pelatih Chelsea. Ia mengaku tidak mampu menyimpan rasa kagumnya terhadap pria berdarah Inggris tersebut.
"Bukan hanya karena dari laga itu, tetapi dia adalah pemain yang super. Dia memainkan gaya sepak bola yang khusus. Secara teknis sangat bagus, punya teknik tembakan yang super, bagus dengan umpan panjang," tambahnya.
"Seorang gelandang yang bisa bekerja dan berbahaya di depan gawang pada waktu bersamaan. Dia tahu: Hal inilah yang anda harus lakukan untuk menang," pungkasnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Hasil dan Klasemen Premier League Pekan ke-27: Arsenal dan Manchester United Menang
- Ramu Taktik untuk Kalahkan Mourinho, Apa Rahasia Lampard?
- Blunder VAR, Lo Celso Lolos dari Hukuman Kartu Merah Meski Langgar Keras Azpilicueta
- Chelsea Main Formasi Tiga Bek untuk Kalahkan Tottenham, Bukti Keberanian Lampard?
- Bikin Gol Setelah Lama Tidak Bermain, Bagaimana Perasaan Olivier Giroud?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:05
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Piala Dunia 5 September 2025 14:09
-
Liga Italia 5 September 2025 13:53
Di Balik Kepindahan Christopher Nkunku ke AC Milan: Semua Serba Dar Der Dor!
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...