
Bola.net - Andrea Pirlo memainkan Federico Chiesa pada posisi yang tidak lazim di laga melawan Dynamo Kiev. Pemain 22 tahun itu bermain sebagai sayap kiri, namun dia tidak dimaksud menjadi gelandang kelima di lapangan.
Juventus berjumpa Dynamo Kiev pada matchday pertama Grup G Liga Champions 2020/2021. Pada laga Selasa (20/10/2020) malam WIB, Juventus meraih kemenangan dengan skor 2-0.
Penyerang Alvaro Morata tampil bagus pada lawatan ke Stadion NSK Olimpijsky. Pemain 27 tahun itu mencetak dua gol Juventus, pada menit ke-46 dan 84.
Bagi Juventus, hasil ini punya arti yang sangat penting. Sebab, tanpa menghitung kemenangan WO atas Napoli, Juventus gagal menang pada dua laga terakhirnya di pentas Serie A.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Apa Peran Federico Chiesa?
Saat masih bermain di Fiorentina, Federico Chiesa mendapat peran sebagai winger kanan. Namun, bersama Juventus, pemain 22 tahun justru dimainkan sebagai sayap kiri. Laga melawan Kiev adalah contohnya.
Lalu, apa rencana Pirlo dengan posisi tidak lazim untuk Federico Chiesa itu?
"Saya ingin memiliki banyak pemain untuk menyerang. Chiesa bisa bermain di kedua sayap, Kulusevski atau Aaron Ramsey bisa bermain sebagai trequartista, di belakang striker," ucap Pirlo.
Ada alasan kuat mengapat Pirlo sampai memainkan Chiesa di posisi sayap kiri. Bukan hanya tentang kemampuan teknisnya, tetapi juga karena absennya sejumlah pemain di lini depan.
"Jangan lupa kami kehilangan Cristiano Ronaldo dan Paulo Dybala dalam kondisi yang tidak bagus, jadi struktur penyerangan bisa berubah," katanya.
Bukan Gelandang Kelima
Andrea Pirlo memang memainkan Federico Chiesa di posisi sayap kiri. Namun, pelatih 41 tahun menegaskan jika andalan timnas Italia itu tidak mendapat tugas layaknya seorang gelandang. Chiesa tetap memainkan peran sebagai penyerang.
"Para pemain memerankan posisi yang tepat," kata Andrea Pirlo.
"Chiesa cocok dengan apa yang hendak kami lakukan. Ia tidak ditujukan sebagai gelandang kelima, tapi penyerang yang melebar, sedangkan saat bertahan ia menjadi gelandang keempat. Dia bisa bermain di kedua sisi dan melakukannya dengan sangat baik," kata Pirlo.
Sumber: Football Italia
Baca Ini Juga:
- Menang Atas PSG, Manchester United Bukukan Rekor Baru
- 5 Pelajaran Laga PSG vs Manchester United: Kapten Bruno Fernandes Layak Dicontoh
- Manchester United Permalukan PSG, Fans Setan Merah Ramai-Ramai Keluar dari Goa
- Highlights Liga Champions: Dynamo Kiev 0-2 Juventus
- Highlights Liga Champions: Chelsea 0-0 Sevilla
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 5 September 2025 20:21
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
-
Liga Champions 5 September 2025 07:22
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
-
Liga Inggris 4 September 2025 23:03
Skuad Arsenal di Liga Champions: Max Dowman Bikin Kejutan, Gabriel Jesus Absen
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...