
Bola.net - Manchester City berhasil mempecundangi AS Roma dengan skor 0-2 di matchday 6 Liga Champions grup E di Olimpico, Kamis (11/12).
Roma lebih banyak menguasai laga dan bisa menghasilkan sejumlah peluang. Namun, City bermain lebih efektif dan menghasilkan dua gol melalui Samir Nasri dan Pablo Zabaleta.
Kedua tim bermain dalam tempo yang tak terlalu cepat di laga krusial ini. Kekuatan keduanya pun tampak berimbang dan bola sempat lebih banyak bergulir di tengah di awal-awal laga.
Namun, Francesco Totti cs bisa menyengat lebih dulu ketika laga memasuki menit ke-5. Holebas berhasil melepas sepakan keras ke arah gawang City. Namun, Joe Hart masih bisa mementahkan peluang tersebut.
Setelah itu, giliran City yang memperoleh peluang melalui James Milner di menit ke-20. Setelah mendapat umpan dari Dzeko, Milner melepas tembakan dari sudut kanan kotak penalti Roma. Namun De Sanctis masih bisa menahannya.
Segera setelah menguasai bola tersebut, Roma langsung melancarkan serangan balik melalui Gervinho. Ia adu lari bersama dengan Mangala. Pemain Pantai Gading itu bisa melepas tembakan keras nan datar ke arah tiang jauh, namun Hart dengan cemerlang bisa menggagalkannya.
Di menit ke-40, James Milner kembali mengancam gawang Roma. Mendapat umpan terobosan dari Navas, ia berhasil mengejar bola ke dalam kotak penalti. Akan tetap sontekannya masih bisa dihadang oleh Morgan De Sanctis.
Hingga turun minum, tak ada satupun gol yang tercipta di babak pertama.
Di babak kedua, tempo permainan kurang lebih sama dengan di babak pertama, dan kedua tim juga menampilkan permainan yang berimbang.
Ancaman pertama datang dari kubu Roma. Miralem Pjanic melepas sepakan keras dari jarak sekitar 23 meter ke arah pojok kanan gawang City. Namun Hart dengan gemilang bisa menghalau bola tersebut.
Tepat dua menit kemudian, giliran City yang menyerang. Hanya saja, kali ini serangan mereka berhasil membuahkan gol. Tembakan keras Nasri dari jarak 17 meter menghantam tiang sebelum memantul masuk tanpa bisa dihalau oleh De Sanctis. Sang tamu unggul 0-1.
Rudi Garcia langsung menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk berusaha lebih keras membalas gol tersebut. Di menit ke-65, Nainggolan melepas sepakan dari jarak sekitar 20 meter. Namun, lagi-lagi masih bisa dimentahkan oleh Hart. Lalu di menit ke-72, free kick I Lupi nyaris berbuah gol. Bola hasil tendangan bebas Pjanic berhasil ditanduk oleh Manolas. Akan tetapi, bola hanya membentur mistar gawang saja.
Roma semakin giat menyerang skuat asuhan Manuel Pellegrini tersebut. Akan tetapi, usaha mereka kerap menemui kegagalan. Sebaliknya, City justru bisa menambah keunggulannya pada menit ke-86.
Jovetic menyerang dari sisi kiri dan memberikan bola pada Nasri yang berdiri di dalam kotak penalti. Mengetahui ada Zabaleta yang datang dari belakang, ia pun memberikan umpan matang yang langsung disambar bek Argentina tersebut. Bola mengarah ke tiang jauh tanpa bisa ditahan De Sanctis. 0-2 sang tamu menjauh.
Gol itu pun tampak langsung membuat mental penggawa Roma drop. Mereka pun tak bisa memberikan perlawanan yang berarti lagi hingga wasit mengakhiri laga di babak kedua ini.
Skor akhir 0-2 bagi City dan mereka pun menjadi tim yang berhak lolos ke fase 16 besar bersama dengan Bayern Munich. Sementara itu, Roma terlempar ke Liga Europa.
Roma lebih banyak menguasai laga dan bisa menghasilkan sejumlah peluang. Namun, City bermain lebih efektif dan menghasilkan dua gol melalui Samir Nasri dan Pablo Zabaleta.
Kedua tim bermain dalam tempo yang tak terlalu cepat di laga krusial ini. Kekuatan keduanya pun tampak berimbang dan bola sempat lebih banyak bergulir di tengah di awal-awal laga.
Namun, Francesco Totti cs bisa menyengat lebih dulu ketika laga memasuki menit ke-5. Holebas berhasil melepas sepakan keras ke arah gawang City. Namun, Joe Hart masih bisa mementahkan peluang tersebut.
Setelah itu, giliran City yang memperoleh peluang melalui James Milner di menit ke-20. Setelah mendapat umpan dari Dzeko, Milner melepas tembakan dari sudut kanan kotak penalti Roma. Namun De Sanctis masih bisa menahannya.
Segera setelah menguasai bola tersebut, Roma langsung melancarkan serangan balik melalui Gervinho. Ia adu lari bersama dengan Mangala. Pemain Pantai Gading itu bisa melepas tembakan keras nan datar ke arah tiang jauh, namun Hart dengan cemerlang bisa menggagalkannya.
Di menit ke-40, James Milner kembali mengancam gawang Roma. Mendapat umpan terobosan dari Navas, ia berhasil mengejar bola ke dalam kotak penalti. Akan tetap sontekannya masih bisa dihadang oleh Morgan De Sanctis.
Hingga turun minum, tak ada satupun gol yang tercipta di babak pertama.
Di babak kedua, tempo permainan kurang lebih sama dengan di babak pertama, dan kedua tim juga menampilkan permainan yang berimbang.
Ancaman pertama datang dari kubu Roma. Miralem Pjanic melepas sepakan keras dari jarak sekitar 23 meter ke arah pojok kanan gawang City. Namun Hart dengan gemilang bisa menghalau bola tersebut.
Tepat dua menit kemudian, giliran City yang menyerang. Hanya saja, kali ini serangan mereka berhasil membuahkan gol. Tembakan keras Nasri dari jarak 17 meter menghantam tiang sebelum memantul masuk tanpa bisa dihalau oleh De Sanctis. Sang tamu unggul 0-1.
Rudi Garcia langsung menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk berusaha lebih keras membalas gol tersebut. Di menit ke-65, Nainggolan melepas sepakan dari jarak sekitar 20 meter. Namun, lagi-lagi masih bisa dimentahkan oleh Hart. Lalu di menit ke-72, free kick I Lupi nyaris berbuah gol. Bola hasil tendangan bebas Pjanic berhasil ditanduk oleh Manolas. Akan tetapi, bola hanya membentur mistar gawang saja.
Roma semakin giat menyerang skuat asuhan Manuel Pellegrini tersebut. Akan tetapi, usaha mereka kerap menemui kegagalan. Sebaliknya, City justru bisa menambah keunggulannya pada menit ke-86.
Jovetic menyerang dari sisi kiri dan memberikan bola pada Nasri yang berdiri di dalam kotak penalti. Mengetahui ada Zabaleta yang datang dari belakang, ia pun memberikan umpan matang yang langsung disambar bek Argentina tersebut. Bola mengarah ke tiang jauh tanpa bisa ditahan De Sanctis. 0-2 sang tamu menjauh.
Gol itu pun tampak langsung membuat mental penggawa Roma drop. Mereka pun tak bisa memberikan perlawanan yang berarti lagi hingga wasit mengakhiri laga di babak kedua ini.
Skor akhir 0-2 bagi City dan mereka pun menjadi tim yang berhak lolos ke fase 16 besar bersama dengan Bayern Munich. Sementara itu, Roma terlempar ke Liga Europa.
Susunan Pemain:
AS Roma (4-3-3): De Sanctis; Maicon (Florenzi 79'), Manolas, Yanga-Mbiwa, Holebas; Pjanic, Keita, Nainggolan; Gervinho, Totti (Destro 70'), Ljajic (Iturbe 67').
Manchester City (4-2-3-1): Hart; Zabaleta, Demichelis, Mangala, Clichy; Fernandinho, Fernando; Navas (Silva 67'), Nasri (Kolarov 86'), Milner; Dzeko (Jovetic 78').
Statistik Pertandingan AS Roma - Manchester City:
Penguasaan bola: 57% - 43%
Shots (on goal): 15 (9) - 9 (4)
Corner: 7 - 4
Pelanggaran: 11 - 17
Offside: 5 - 3
Kartu kuning: 1 - 2
Kartu merah: 0 - 0. (bola/dim)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
MOST VIEWED
- Kenan Yildiz, Real Madrid, dan Stadion Bernabeu: Mimpi Masa Kecil yang Jadi Kenyataan!
- Jadwal Siaran Langsung Liga Champions di SCTV Malam Ini, Selasa 21 Oktober 2025
- Prediksi Arsenal vs Atletico Madrid 22 Oktober 2025
- Hasil Arsenal vs Atletico Madrid: The Gunners Bantai Tim Tamu, Gyokeres Sumbang Dua Gol
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...