
Bola.net - AC Milan harus takluk di tangan Inter Milan dalam semifinal Liga Champions pada Kamis (11/5/2023). Mantan kapten Liverpool dan timnas Inggris, Steven Gerrard menilai permainan AC Milan tak layak untuk semifinal.
AC Milan memang tampil buruk di laga tersebut terutama di babak pertama. Tim asuhan Stefano Pioli tersebut bahkan harus kebobolan dua gol hanya dalam waktu 11 menit setelah laga di mulai.
Gerrard menilai level permainan AC Milan saat ini masih jauh dibandingkan dengan final Liga Champions 2007. Gerrard yang saat itu kalah dari AC Milan bahkan menilai permainan Rossoneri malam tadi tidak layak untuk sekedar semifinal Liga Champions.
"Kinerja AC Milan itu sangat jauh dari level semifinal di Liga Champions ini, itu menakutkan," tegas Gerrard dikutip dari BBC.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Bisa Dibantai
AC Milan memang hanya kalah 2-0 dari Inter Milan di leg pertama semifinal Liga Champions. Namun Gerrard menilai dengan permainan buruk AC Milan, Inter bisa saja mencetak lebih banyak gol di laga tersebut.
Salah satu momen bagi Inter Milan untuk bisa menambah margin gol adalah ketika wasit menunjuk titik putih pada menit 32. Sayangnya wasit membatalkan penalti tersebut setelah melihat tayangan ulang pelanggaran Simon Kjaer terhadap Lautaro Martinez.
Dalam kejadian itu, Gerrard menilai bahwa keputusan wasit membatalkan penalti cukup keliru. Pasalnya Gerrard merasa kontak antara Kjaer dan Lautaro sudah cukup untuk membuat Inter mendapatkan hadiah penalti.
"Saya pikir secara teknis penalti seharusnya tetap berlaku. Wasit melihat dan berpikir kontaknya tidak cukup untuk reaksinya. Dia pergi ke layar dan melihat itu adalah kontak minimal," terang Gerrard.
AC Milan Harus Bersyukur
Tak hanya Steven Gerrard yang merasa permainan AC Milan sangat buruk dalam derby Della Madonnina. Peter Crouch bahkan menilai AC Milan harus bersyukur hanya kalah dengan skor 2-0.
"Saya merasa aneh bagi AC Milan untuk menjadi begitu pasif. Inter bisa saja tidak terlihat. Hal terbaik yang keluar dari penampilan malam ini untuk AC Milan adalah hanya 2-0. Secara defensif mereka ada di mana-mana (buyar)," terang Crouch.
Sementara Rio Ferdinand mencoba memberikan gambaran tentang permainan kedua tim di derby tersebut. Bagi Ferdinand, permainan Inter terlalu cepat bagi AC Milan yang sangat gugup dalam bertahan.
"Inter keluar seperti sekumpulan pelari cepat di Olimpiade dan AC Milan mengalami demam panggung (gugup)," tambah Ferdinand.
Klasemen Liga Italia
Sumber: BBC dan Sofascore
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
-
Liga Italia 5 September 2025 21:12
Maignan di Ambang Pintu Keluar, Kiper Parma dan Timnas Jepang Jadi Solusi AC Milan
-
Liga Italia 5 September 2025 20:38
Dari Second Striker hingga Trequartista: Opsi-opsi Taktis AC Milan untuk Nkunku
-
Liga Italia 5 September 2025 20:21
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 12:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 12:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:05
-
Tim Nasional 6 September 2025 12:04
-
News 6 September 2025 11:41
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:28
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...