
Bola.net - Pelatih Juventus, Igor Tudor, menyatakan kekecewaannya menyusul kegagalan timnya meraih poin penuh dalam laga tandang Liga Champions menghadapi Villarreal yang berakhir dengan skor 2-2.
Juventus sempat memimpin 2-1, tetapi harus menerima kebobolan di menit ke-90 lewat sundulan Renato Veiga dari situasi tendangan sudut.
Tudor menyampaikan permohonan maaf kepada para pendukung Bianconeri dan menganggap bahwa kebobolan di menit akhir merupakan kesalahan yang seharusnya bisa dihindari.
Ia menegaskan bahwa anak asuhnya harus lebih fokus dan disiplin, khususnya dalam mengantisipasi situasi bola mati.
"Saya minta maaf, ini bagian dari permainan. Namun Anda tidak bisa kehilangan poin di detik terakhir dari corner seperti itu," ucap Tudor.
"Kami akan terima satu poin ini dan melangkah maju," tambahnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Tampil Gugup dan Banyak Salah Umpan
Tudor mengakui bahwa penampilan Juventus tidak konsisten sepanjang pertandingan. Ia menyebut para pemain tampil terlalu gugup dan terburu-buru, khususnya dalam penguasaan bola.
Banyak umpan sederhana yang justru meleset dari sasaran, sehingga mengganggu ritme permainan. "Kami sudah bekerja dan mempersiapkan diri sebaik mungkin, tapi tetap menghadapi kesulitan," tutur Tudor.
"Terlalu banyak kepanikan dan rasa gugup. Terlalu banyak umpan sederhana yang kami salahkan," lanjutnya.
Meskipun demikian, Juventus memperlihatkan perbaikan di paruh kedua sebelum menerima gol penyeimbang. Perubahan ini tidak terlepas dari masuknya Francisco Conceicao yang memberikan dampak signifikan setelah turun dari bangku cadangan.
Puji Performa Solid Trio Bek
Ketika ditanya mengenai pertahanan yang dinilai terlalu sering kebobolan, Tudor memberikan pembelaan terhadap lini belakangnya. Ia menegaskan bahwa tiga bek yang diturunkannya justru tampil paling baik dalam laga ini.
"Tiga bek kami tampil lebih baik dari siapa pun," kata Tudor. "Kami hanya perlu lebih banyak memenangkan bola kedua."
"Namun mereka sudah bertahan dengan baik sepanjang pertandingan," imbuhnya. Meski kecewa dengan hasil imbang tersebut, Tudor tetap melihat aspek positif dari performa timnya.
Ia berharap Juventus bisa memperbaiki fokus di menit-menit akhir agar tidak kehilangan poin penting di laga berikutnya di Liga Champions.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 18 November 2025 19:35Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
-
Liga Italia 17 November 2025 23:14Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 19 November 2025 15:25 -
Tim Nasional 19 November 2025 15:18 -
Piala Dunia 19 November 2025 14:51 -
Liga Spanyol 19 November 2025 14:44 -
Liga Italia 19 November 2025 14:22 -
Piala Dunia 19 November 2025 14:15
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penan...
- Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Pe...
- 7 Rekan Satu Tim di Timnas yang Pernah Bertikai He...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5407065/original/098087200_1762665210-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417562/original/011225700_1763538266-Presiden_Prabowo.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417565/original/025360000_1763538692-Prabowo_Uni_Emirat_Arab.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5127193/original/066317800_1739160234-IMG-20250210-WA0017.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417579/original/054941600_1763538814-Screenshot_20251119_135408_YouTube.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/5413317/original/015128500_1763121476-Latihan_Timnas_Indonesia_U-22-3.jpg)
