
Bola.net - Drama sepak bola tidak hanya tercipta di atas lapangan, tetapi juga dari aksi para pelatih. Beberapa di antaranya bahkan lebih sering menimbulkan kontroversi ketimbang pemainnya sendiri.
Diego Simeone jadi contoh terbaru usai kembali diusir wasit ketika Atletico Madrid kalah dari Liverpool. Peristiwa itu hanya menambah panjang daftar pelatih yang dikenal "meledak-ledak".
Bukan rahasia lagi, tekanan besar di level tertinggi membuat emosi sulit terkendali. Tidak sedikit pelatih top yang akhirnya harus menyaksikan laga dari tribun penonton.
Mulai dari Inggris, Spanyol, hingga Italia, kasus serupa kerap terjadi. Klub besar pun tak lepas dari pelatih dengan reputasi temperamental.
Berikut lima pelatih dengan catatan kartu merah terbanyak. Nama-nama besar muncul di dalamnya, lengkap dengan kisah panas di baliknya.
1. Arsene Wenger - 3

Legenda Arsenal, Arsene Wenger, tercatat bukan manajer yang akrab dengan kartu merah. Namun beberapa insiden membuatnya meninggalkan jejak menarik di sisi disiplin.
Momen paling ikonik terjadi ketika ia menendang botol di Old Trafford dan tampak kebingungan saat duduk di tribun. Wenger juga pernah mendapat hukuman tiga laga akibat protes berlebihan pada wasit Mike Dean.
Sebelum itu, ia sempat dikenai larangan mendampingi tim selama 12 pertandingan karena dinilai mengintimidasi ofisial keempat. Hukuman tersebut dikurangi lewat banding, tetapi Wenger tetap dikenai denda sebesar 10 ribu pounds.
2. Xavi Hernandez - 3

Sebagai pemain, Xavi Hernandez tidak dikenal agresif atau mudah terpancing emosi. Ia hanya pernah menerima tiga kartu merah sepanjang lebih dari seribu pertandingan untuk klub dan tim nasional.
Jumlah kartu merah ini tercatat kembali saat Xavi melatih Barcelona selama kurang lebih dua setengah tahun. Momen-momen itu menunjukkan bahwa tekanan tetap ada meski berada di pinggir lapangan.
Frustrasi yang muncul mungkin terkait ketidakmampuannya mengatur permainan langsung dari lapangan tengah. Kini ia harus mengekspresikan pengaruhnya dari sisi tepi lapangan, yang berbeda sensasinya.
3. Andre Villas-Boas - 3

Andre Villas-Boas memiliki reputasi sebagai pelatih yang emosional, namun ia jarang diusir saat menangani klub besar. Red card pertama dan kedua justru terjadi saat menangani Zenit Saint Petersburg dan Shanghai SIPG.
Insiden kartu merah ketiga terjadi setelah dua kartu kuning beruntun usai laga Marseille imbang 2-2 dengan Amiens pada 2020. Villas-Boas menegaskan bahwa ia bertanggung jawab penuh atas kekacauan yang terjadi di lapangan dan meminta maaf atas tindakannya.
Kini, Villas-Boas menempati posisi presiden klub Porto setelah meninggalkan kursi pelatih Monaco. Ia kemungkinan akan memberikan nasihat manajemen emosi kepada pelatih baru yang ia rekrut, Francesco Farioli.
4. Diego Simeone - 7

Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, dikenal sebagai figur emosional di pinggir lapangan. Hingga kini, ia telah menerima tujuh kartu merah sepanjang karier kepelatihannya di klub Spanyol tersebut.
Sejak ditunjuk pada 2011, Simeone menjadi pelatih paling lama menjabat di antara liga-liga top Eropa. Meski begitu, semangat dan intensitasnya dalam menghadapi tekanan laga tidak pernah pudar.
Kartu merah terbaru terjadi saat melawan Liverpool di Liga Champions. Simeone bereaksi keras terhadap gol telat Virgil van Dijk hingga harus meninggalkan area teknis tim.
5. Jose Mourinho - 9

Pelatih asal Portugal, Jose Mourinho, memiliki reputasi sebagai sosok penuh semangat yang tak segan protes kepada wasit. Selama kariernya, ia telah menerima sembilan kartu merah, termasuk saat menangani Chelsea, Roma, dan Fenerbahce.
Di Chelsea musim 2013-14, Mourinho diganjar dua kartu merah sekaligus denda 8.000 poundsterling. Selanjutnya di Roma, ia mendapat lima kartu merah di Serie A, rekor terbanyak bagi seorang pelatih di liga tersebut pada masa itu.
Mourinho sering menunjukkan kelicikan dan humor dalam menjawab pertanyaan wartawan setelah diusir. Meskipun kadang emosional, reputasinya sebagai pelatih kelas dunia tetap terjaga dan dihormati.
Sumber: Planet Football
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 10 November 2025 06:09Liverpool Dihancurkan Pep Guardiola: The Reds Harus Bangun Sebelum Terlambat
-
Liga Spanyol 10 November 2025 05:55Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor La Liga 2025/2026
-
Liga Spanyol 10 November 2025 05:46Hasil Celta Vigo vs Barcelona: Lewandowski Menggila, Barca Libas Celta
-
Liga Eropa Lain 10 November 2025 05:43Hasil Lyon vs PSG: Gol Telat Joao Neves Selamatkan Les Parisiens di Menit Akhir
-
Liga Italia 10 November 2025 05:07Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 10 November 2025 07:28 -
Liga Inggris 10 November 2025 07:11 -
Liga Inggris 10 November 2025 06:09 -
Liga Spanyol 10 November 2025 05:55 -
Liga Spanyol 10 November 2025 05:46 -
Liga Eropa Lain 10 November 2025 05:43
HIGHLIGHT
- Power Ranking 10 Kandidat Pemenang Ballon dOr 2026...
- 10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dar...
- 7 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Endrick Jika ...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5407428/original/004596800_1762728049-Prabowo_Upacara.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4638338/original/010225200_1699325643-4411274.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5407273/original/005610900_1762682341-Bilqis_balita_asal_Makassar_ditemukan_di_Jambi.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5377547/original/011756500_1760103043-Pernikahan_Kakek_Tarman_dengan_Shela_di_Pacitan.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5407290/original/034683600_1762683601-Penculik_balita_Balqis.jpg)
