
Bola.net - Pemain muda kerap kesulitan bersaing di liga papan atas Eropa termasuk Premier League. Klub-klub besar lebih senang memberikan kesempatan kepada pemain yang sudah mapan atau berstatus bintang.
Hal ini sejatinya wajar saja karena klub-klub mengeluarkan dana yang tak sedikit untuk membeli pemain-pemain bintang. Alhasil, pemain belia lebih sering dimainkan di kompetisi junior berjenjang yang merupakan turunan dari Liga Inggris.
Keadaan ini juga membuat beberapa pemain mengambil keputusan untuk meninggalkan Inggris untuk pindah ke negara lain. Ambil contoh Jadon Sancho yang pergi dari Manchester City berkelana ke Jerman bersama Borussia Dortmund.
Fenomena minimnya kesempatan bermain bagi pesepak bola belia di Premier League tak berlaku mutlak. Ada juga sejumlah klub yang doyan memberikan kesempatan pada darah-darah muda untuk menempa diri dalam persaingan keras kompetisi. Sebut saja Manchester United yang memberikan kesempatan luas kepada Markus Rashford.
Di setiap musimnya selalu terdapat beberapa pemain muda Liga Inggris yang patut diamati perkembangannya. Berikut adalah delapan pemain muda yang dapat bersinar pada kompetisi Liga Inggris pada musim 2019-2020:
Bukayo Saka (Arsenal / 17 tahun)
Keterbatasan anggaran yang dimiliki Arsenal untuk digunakan akibat gagal finis di posisi empat besar Premier League membuat tim asuhan Unai Emery itu kesulitan untuk mendatangkan pemain-pemain baru. Tetapi The Gunners masih dapat memanfaatkan beberapa pemain yang terdapat dalam akademi mereka.
Bukayo Saka yang berposisi sebagai penyerang sayap dapat memperoleh kesempatan yang cukup tinggi sepanjang musim 2019-2020. Pemain berusia 17 tahun ini sudah sering tampil dengan tim U23 Arsenal yang musim lalu dilatih oleh Freddie Ljungberg.
Masuknya Ljungberg sebagai bagian dari staf kepelatihan Emery dapat memberi kesempatan di tim utama bagi Saka.
Rhian Brewster (Liverpool / 19 tahun)
Lini depan Liverpool dapat dianggap sebagai salah satu yang terbaik di Inggris dan Eropa. Kehadiran Sadio Mane, Roberto Firmino, dan Mohamed Salah dengan produktivitas yang tinggi membuat ketiganya sulit digantikan dalam dua musim terakhir.
Mengingat Jurgen Klopp telah mengatakan bahwa timnya tidak akan menghabiskan biaya yang tinggi pada bursa transfer musim panas 2019. Keadaan ini dapat memberikan kesempatan bagi Rhian Brewster yang telah pulih dari cedera panjang.
Mason Mount (Chelsea / 20 tahun)
Chelsea merupakan salah satu tim besar Inggris yang cukup sering mendapatkan kritik terkait sulitnya pemain-pemain muda dan akademi mereka untuk mendapatkan kesempatan di tim senior. Tetapi embargo transfer yang sedang mereka jalani dapat memberikan dampak positif.
Frank Lampard yang berpengalaman bekerja sama dengan Mason Mount di Derby County pada musim 2018/19 dapat kembali memberikan waktu bermain yang tinggi kepada pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu.
Aaron Wan-Bissaka (Manchester United / 21 tahun)
Kepindahan Aaron Wan-Bissaka ke Manchester United dari Crystal Palace mendapatkan sorotan yang tinggi karena nilai transfer sang pemain didatangkan dengan nilai transfer yang dikabarkan mencapai 45 juta pound. Tetapi United memang membutuhkan bek kanan baru setelah Antonio Valencia hengkang.
Wan-Bissaka akan bersaing dengan Diogo Dalot dan Ashley Young untuk mengisi posisi tersebut. Performa yang ditunjukkannya dengan Palace musim lalu dapat membuat pemain asal Inggris itu bersinar di Old Trafford.
Tammy Abraham (Chelsea / 21 tahun)
Kembali ke Chelsea dan adanya potensi dampak positif dari embargo transfer yang saat ini mereka jalani, salah satu pemain yang dapat merasakan hal itu adalah Tammy Abraham. Berposisi sebagai penyerang, Abraham dipinjamkan ke Aston Villa pada musim 2018-2019 dan berperan dalam keberhasilan klub itu kembali ke Premier League.
Abraham akan bersaing dengan Olivier Giroud dan Michy Batshuayi. Keterlibatan Chelsea di empat kompetisi pada musim 2019-2020 dapat memberikan kesempatan yang tinggi baginya untuk bersinar.
Mason Greenwood (Manchester United / 17 tahun)
Ole Gunnar Solskjaer memiliki tugas yang berat untuk membangun ulang skuat Manchester United yang terus mengalami kesulitan dalam beberapa tahun terakhir. Pemain-pemain dari akademi United dapat membantu sang manajer untuk menjalankan tugas itu.
Mason Greenwood yang berposisi sebagai penyerang sudah mendapatkan kesempatan tampil pada musim 2018-2019.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
News 22 Oktober 2025 10:58
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
MOST VIEWED
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
- Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
- 6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
- 9 Pemain yang Telah Mencetak Lebih dari 400 Gol di Klub Sejak 2000: Harry Kane Ikuti Messi & Ronaldo
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...