Gabungan Skuat Bayangan Piala Dunia Terburuk

Gabungan Skuat Bayangan Piala Dunia Terburuk
Worst XI Provisional Squad. (c) Bolanet

Bola.net - - Skuat provisional atau bayangan dari beberapa negara kontestan Piala Dunia 2014 belum lama ini diumumkan. Namun di antara susunan tim, terselip beberapa nama yang mungkin tak sepantasnya berlaga di kompetisi kasta tertinggi antar negara-negara di dunia.

Peluang pemain-pemain tersebut bisa dibilang amat kecil untuk masuk ke dalam susunan skuat final nantinya. Andai kata memang mampu menembus jajaran pemain utama, bisa jadi tidak ada sosok lain yang lebih baik dari yang bersangkutan di posisi tersebut.

Bolanet menyusun nama-nama pemain yang dianggap kurang mumpuni tersebut dan membentuk satu tim yang menjadi terburuk dari seluruh nama skuat provisional yang sudah diumumkan sejauh ini.

Penasaran? Simak selengkapnya.

1 dari 11 halaman

Julio Cesar

Julio Cesar

Penjaga gawang Brasil berusia 34 tahun ini sebelumnya tak mendapat jatah bermain dari Harry Redknapp di QPR. Namun beruntung, ia masih dipercaya menjadi kiper utama Brasil oleh Luiz Felipe Scolari.

Saat ini, sosok yang pernah jaya bersama Internazionale ini sedang mencoba peruntungan di Toronto FC. Tapi pantaskah ia mengawal jala Brasil di pentas dunia nanti?
2 dari 11 halaman

Chris Smalling

Chris Smalling

Smalling bukan pemain Manchester United yang tampil paling buruk di sepanjang musim ini, namun ia juga tidak terlalu bersinar. Di bawah David Moyes, pemain berusia 24 tahun ini sudah bermain sebanyak 32 kali dan mencetak satu gol.

Namun gerak-geriknya di atas lapangan hijau selama ini tak menunjukkan tanda-tanda ia bakal bersinar di Brasil
3 dari 11 halaman

Daniel van Buyten

Daniel van Buyten

Tak jauh beda dengan nasibnya di Bayern Munich, pemain bertahan bertubuh besar ini nampaknya tak bakal mendapat kesempatan untuk berlaga di Brasil. Di usianya yang sudah menginjak 36 tahun, eks pemain Manchester City ini akan mendapat peran tak lebih dari  penggembira.

Musim ini saja, Buyten hanya dimainkan sebanyak 14 kali oleh Guardiola, meski ia sempat mencetak satu gol.
4 dari 11 halaman

Philippe Senderos

Philippe Senderos

Senderos mengakhiri karirnya yang tak terlalu bagus di Inggris kala ia memutuskan untuk hijrah ke Spanyol di bulan Januari dan bermain untuk Valencia. Namun di kontestan La Liga tersebut, ia hanya diturunkan 10 kali dan hanya dua laga yang berakhir dengan kemenangan.
5 dari 11 halaman

Marouane Fellaini

Marouane Fellaini

Bersinar di Everton musim sebelumnya, Fellaini gagal membuktikan kapasitasnya di Manchester United musim ini. Namanya masuk dalam skuat bayangan Belgia dan mungkin akan dibawa ke Brasil.

Namun mengingat ia banyak didera cedera musim ini, bisa jadi kita tidak akan melihat aksi terbaik dari sosok yang dikenal dengan style rambut afro ini.
6 dari 11 halaman

Dirk Kuyt

Dirk Kuyt

Eks winger Liverpool ini dikenal sebagai pemain yang memiliki teknik tak terlalu bagus kala di Inggris, dan nampaknya dua musim berkarir di Turki bersama Fenerbahce tak membuatnya lebih baik.

Dari 32 pertandingan, ia sukses mencetak 10 gol di liga Turki. Namun jelas, Louis van Gaal bakal melihat prospek yang lebih baik dalam diri Robin van Persie dan Arjen Robben.
7 dari 11 halaman

James Milner

James Milner

Mungkin sedikit terlalu kasar memasukkan penggawa Manchester City ini ke dalam daftar, namun pemain berusia 28 tahun ini hanya turun 15 kali sebagai starter di Premier League dan Liga Champions.

Roy Hodgson mungkin memasukkan namanya di dalam skuat bayangan dengan pertimbangan ia mampu mencetak dua gol dan tujuh assists dalam penampilannya yang terbatas itu.
8 dari 11 halaman

Sami Khedira

Sami Khedira

Tak ada yang meragukan kemampuan Sami Khedira di lini tengah. Namun ia sudah absen berbulan-bulan lamanya untuk Real Madrid semenjak menderita cedera ligamen lutut kala membela Jerman menghadapi Italia di laga uji coba tahun lalu.

Banyak pihak meragukan Khedira bisa kembali mencapai performa puncaknya kala Der Panzer berlaga di Brasil nanti.
9 dari 11 halaman

Helder Postiga

Helder Postiga

Sempat bersinar kala bermain di Real Sociedad musim lalu dengan mencetak 14 gol dalam 17 penampilan di La Liga, Postiga pindah ke Valencia dengan harapan petualangan di Eropa bakal membuatnya lebih baik.

Namun sial, ia hanya bisa mencetak tak kurang dari 3 gol selama kiprahnya di La Liga dan Europa League bersama Los Che. Klub pun memutuskan untuk meminjamkannya ke Lazio di bulan Januari lalu, di mana ia hanya bisa bermain sebagai starter sebanyak satu kali di Serie A tanpa sekalipun menjebol gawang lawan.
10 dari 11 halaman

Fernando Torres

Fernando Torres

Tugas utama seorang striker adalah mencetak gol, namun Fernando Torres tak terlalu sering melakukannya musim ini.

Kerap dibela oleh Jose Mourinho, statistik berkata lain untuk pemain yang pernah jadi peneror lini belakang lawan bersama Liverpool ini. Dari 28 kali turun di Premier League, Torres hanya sukses menjebol gawang lawan sebanyak 5 kali.
11 dari 11 halaman

Park Chu-Young

Park Chu-Young

Beberapa mungkin sudah lupa pemain ini tengah bernaung bersama Arsenal. Berusia 28 tahun, Park hanya tampil satu kali sebagai pemain pengganti dari semua musim yang ia jalani bersama The Gunners dan turun dua kali saat dipinjamkan ke Watford.

Jadi, tak salah rasanya jika sosok satu ini amat sangat diragukan bakal mendapat kesempatan main di Brasil bulan depan.