
Bola.net - Menpora Andi Mallarangeng mengatakan, bahwa AFC mengakui keberadaan PSSI pimpinan La Nyalla Mahmud Mattalitti hasil Kongres Luar Biasa.
Hal itu dikatakan Andi setelah pihaknya menerima kepengurusan PSSI hasil KLB Ancol untuk membahas mengenai MoU yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu.
"Secara nyata kan Pak Nyalla diundang ke sana untuk menandatangani MoU. Ya itu artinya keberadaan KPSI diakui oleh AFC," ujar Andi kepada wartawan.
Ke depannya, Menpora meminta agar pihak-pihak terkait dapat mematuhi hasil MoU tersebut dan tidak menerjemahkannya dengan pemahaman masing-masing secara berbeda.
"Dari MoU itu poin-poinnya sangat jelas. Kalau ada interpretasi-interpretasi yang berbeda tentang MoU tersebut, langsung rujuklah sesuai dengan bahasanya yang ada. Itulah yang menjadi interpretasi resmi," harap Andi.
Ditambahkan Andi, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada AFC dan FIFA yang telah memediasi, sehingga lahirnya MoU dan salah satu isinya ialah perintah membentuk Panitia Bersama (Joint Committee).
"Saya juga menyambut baik supervisi dari AFC yang akan turun langsung dalam rangka implementasi secara konsisten terhadap MoU tersebut," katanya.
Ia mengharapkan, dengan adanya MoU ini, kita bisa mencapai PSSI yang kuat dan bersatu.
"Lebih dari itu, kita nantinya memiliki Tim Nasional yang kuat pula karena diisi oleh pemain-pemain terbaik dari klub manapun," tandas Andi. (ant/end)
Hal itu dikatakan Andi setelah pihaknya menerima kepengurusan PSSI hasil KLB Ancol untuk membahas mengenai MoU yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu.
"Secara nyata kan Pak Nyalla diundang ke sana untuk menandatangani MoU. Ya itu artinya keberadaan KPSI diakui oleh AFC," ujar Andi kepada wartawan.
Ke depannya, Menpora meminta agar pihak-pihak terkait dapat mematuhi hasil MoU tersebut dan tidak menerjemahkannya dengan pemahaman masing-masing secara berbeda.
"Dari MoU itu poin-poinnya sangat jelas. Kalau ada interpretasi-interpretasi yang berbeda tentang MoU tersebut, langsung rujuklah sesuai dengan bahasanya yang ada. Itulah yang menjadi interpretasi resmi," harap Andi.
Ditambahkan Andi, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada AFC dan FIFA yang telah memediasi, sehingga lahirnya MoU dan salah satu isinya ialah perintah membentuk Panitia Bersama (Joint Committee).
"Saya juga menyambut baik supervisi dari AFC yang akan turun langsung dalam rangka implementasi secara konsisten terhadap MoU tersebut," katanya.
Ia mengharapkan, dengan adanya MoU ini, kita bisa mencapai PSSI yang kuat dan bersatu.
"Lebih dari itu, kita nantinya memiliki Tim Nasional yang kuat pula karena diisi oleh pemain-pemain terbaik dari klub manapun," tandas Andi. (ant/end)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...