
La Nyalla sendiri terpilih sebagai Ketum PSSI periode 2015-2019 melalui Kongres Luar Biasa (KLB) di Surabaya pada April 2015. Dalam pemilihan tersebut, pengusaha asal Jawa Timur itu meraih 92 suara mengalahkan Syarif Bastaman yang hanya mendapatkan 14 suara.
"Saya tetap tidak akan mundur. Tidak akan mundur karena saya maju sebagai ketua PSSI berdasarkan amanah dari 92 voter," ujar La Nyalla ketika live di I News Tv, Rabu (16/3) petang.
"Kalau mau memundurkan saya, lobi pemilik suara untuk mencabut amanah itu. Saya tidak mau dikatakan sebagai pengkhianat oleh mereka," tambahnya.
Usai berstatus sebagai tersangka, La Nyalla berharap para voter dan anggota PSSI sabar dan tenang. Ia pun bakal segera melakukan pra peradilan bersama tim kuasa hukumnya untuk kasus ini.
"Dengan status sebagai tersangka, saya tetap maju terus. Saya akan mundur apabila saya terbukti jadi terpidana, ini sesuai dengan statuta," pungkas La Nyalla. [initial]
Baca Ini Juga:
- Tiga Hasil Pertemuan PSSI dan Komite Ad-Hoc
- Tak Jadi ISC, PSSI Melalui PT Liga Indonesia Segera Gulirkan ISL
- Ihwal Putusan Mahkamah Agung, Ini Kata Arema Cronus
- Menpora Belum Dengar Kabar Kekalahan di Mahkamah Agung
- Mantan Ketua DPR Tantang Menpora Mundur, Ini Tanggapan PSSI
- La Nyalla Minta Joko Widodo Ganti Menpora Imam Nahrawi
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...