
Bola.net - PSIS Semarang sempat kesulitan menemukan pemain asing untuk mengisi slot Asia. Dalam kurun waktu dua musim, ada lima pemain yang didatangkan, namun tidak ada yang benar-benar nyetel dengan tim Kota Lumpia.
Namun, semenjak kehadiran Jonathan Cantillana, masalah itu bisa teratasi. Peran pemain kelahiran Chile berpaspor Argentina tersebut tak tergantikan, sehingga langsung mendapat perpanjangan kontrak.
Namun, sebelum bergabung dengan PSIS Semarang, rupanya Jonathan belum banyak tahu tentang Liga Indonesia. Dia memutuskan untuk berkarir di tanah air dengan berbekal informasi dari rekannya.
"Mereka mengatakan kepada saya bahwa sepak bola hidup di sini dengan cara yang luar biasa," kata Jonathan Cantillana kepada Bola.net.
"Itu membuat saya mengambil keputusan untuk datang dan untungnya itu adalah keputusan yang baik. Saya sangat senang bermain di negara ini," jelasnya.
Rekan yang dimaksud adalah Octavio Pozo yang pernah bermain untuk Persiku Kudus. Pemain yang sama-sama berasal dari Chile itu merekomendasikan dan meyakinkannya untuk merumput di Indonesia.
"Tetapi, agen saya Aggy (Ressy) yang banyak berbicara kepada saya tentang Liga Indonesia, dia memberitahu saya lebih baik tentang Liga," jelasnya.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.
Terkesan dengan Liga Indonesia
Setelah tiba di Indonesia untuk pertama kalinya, Jonathan mengaku langsung terkesan. Dia menyebut Liga Indonesia bisa berkembang dengan segala potensi yang dimiliki.
"Kompetisi bagus di sini, Liga Indonesia bisa terus tumbuh dan jauh lebih profesional. Anda bisa terus mengembangkannya dengan potensi yang dimiliki," sambungnya.
Namun, Jonathan enggan berbicara banyak terkait kelanjutan karirnya di Indonesia. Terpenting, dia bisa memberikan yang terbaik bagi PSIS Semarang dan menempatkan klub tersebut di papan atas.
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Jakarta Terapkan PSBB Transisi, Kapan Persija Mulai Berlatih?
- Leonard Tupamahu yang Ingin Bermain Sepak Bola Hingga 40 Tahun
- Aryn Williams Nilai Kompetisi Tanpa Degradasi Tetap Bergengsi
- PSSI Hapus Degradasi, Kapten Bhayangkara FC: Kurang Seru dan Kehilangan Motivasi
- Perjalanan Karier Abu Rizal Maulana dan Tekadnya Tidur di Mess Persebaya
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:22
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...