
Bola.net - Pelatih PSM Makassar, Petar Segrt, berharap agar striker M Rahmat bisa kembali ke Makassar saat PSM menjamu Arema Indonesia IPL, akhir pekan ini. Pelatih asal Kroasia itu pun meminta kepada PSSI agar diberikan kelonggaran bagi Rahmat.
Petar sedikit bernafas lega karena keberangkatan Timnas ke Palestina diundur dari semula 11 Mei menjadi 14 Mei. Pertimbangannya, Timnas baru bertanding turnamen internasional Al-Nakbah tersebut baru akan bertanding pada 17 Mei.
Dengan demikian, peluang dua pemain PSM yang ada di skuad Merah Putih, Rahmat dan Satrio Syam, untuk membela tim Ayam Jantan dari Timur saat menjamu Arema pada 12 Mei nanti, terbuka lebar.
Khusus Satrio, sudah mendapat ijin dari PSSI karena ada urusan keluarga di Makassar. Selagi di Makassar, momen ini pun bisa dimanfaatkan Petar untuk meminta Satrio tampil melawan Arema.
“Untuk Rahmat, kami masih tetap berbicara dan meminta agar PSSI bisa memberikan ijin kepada Rahmat,” kata pelatih yang kemarin merayakan ulang tahun ke-46.
“Ini memang begitu sulit dengan PSSI, tapi tidak masalah. Kami sudah mendapatkan kompromi dari PSSI dan ini semua sesuai yang saya inginkan,” ujarnya.
Petar memang sangat mengharapkan Satrio dan Rahmat bisa bergabung dengan skuad saat menghadapi Arema yang notabene merupakan salah satu tim kuat di Indonesia. Keduanya merupakan bagian dari pemain kunci PSM.
Kini, bagaimana Petar bisa meramu persiapan agar visi bermain Satrio dan Rahmat bisa kembali sama dengan rekan-rekannya. Maklum saja, selama di pemusatan timnas, tentu mereka mendapat pelatihan dengan sistem dan filosofi yang berbeda. (nda/dzi)
Petar sedikit bernafas lega karena keberangkatan Timnas ke Palestina diundur dari semula 11 Mei menjadi 14 Mei. Pertimbangannya, Timnas baru bertanding turnamen internasional Al-Nakbah tersebut baru akan bertanding pada 17 Mei.
Dengan demikian, peluang dua pemain PSM yang ada di skuad Merah Putih, Rahmat dan Satrio Syam, untuk membela tim Ayam Jantan dari Timur saat menjamu Arema pada 12 Mei nanti, terbuka lebar.
Khusus Satrio, sudah mendapat ijin dari PSSI karena ada urusan keluarga di Makassar. Selagi di Makassar, momen ini pun bisa dimanfaatkan Petar untuk meminta Satrio tampil melawan Arema.
“Untuk Rahmat, kami masih tetap berbicara dan meminta agar PSSI bisa memberikan ijin kepada Rahmat,” kata pelatih yang kemarin merayakan ulang tahun ke-46.
“Ini memang begitu sulit dengan PSSI, tapi tidak masalah. Kami sudah mendapatkan kompromi dari PSSI dan ini semua sesuai yang saya inginkan,” ujarnya.
Petar memang sangat mengharapkan Satrio dan Rahmat bisa bergabung dengan skuad saat menghadapi Arema yang notabene merupakan salah satu tim kuat di Indonesia. Keduanya merupakan bagian dari pemain kunci PSM.
Kini, bagaimana Petar bisa meramu persiapan agar visi bermain Satrio dan Rahmat bisa kembali sama dengan rekan-rekannya. Maklum saja, selama di pemusatan timnas, tentu mereka mendapat pelatihan dengan sistem dan filosofi yang berbeda. (nda/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
News 22 Oktober 2025 08:00
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...