
Bola.net - Pemain asal klub Persib Bandung sekaligus Kapten tim nasional Indonesia, Firman Utina, rencananya akan melakukan demonstrasi dengan mendatangi kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Senayan, Jakarta, Selasa (11/8).
Diakuinya, jengah dengan kondisi persepakbolaan nasional saat ini. Firman pun mengusulkan rencana dengan mengajak para pemain, sambil membawa keluarganya, datang menemui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, untuk menyampaikan langsung bagaimana pahitnya kehidupan akibat konflik berkepanjangan antara PSSI dan Kemenpora.
"Kami para pemain siap membawa anak dan istri menggelar aksi demo. Kami juga ajak pelatih untuk membawa anak cucunya. Ini merupakan bentuk keinginan dan harapan kami terhadap sepak bola Indonesia agar segera bergulir sesuai dengan aturan yang ada," kata Firman.
Situasi sepak bola Indonesia yang semakin tidak menentu, membuat banyak pemain gelisah. Bahkan, banyak pemain khawatir rencana PSSI dan PT Liga Indonesia (PT LI) menggelar kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2015/16 kembali buyar akibat tidak adanya rekomendasi dari Menpora Imam Nahrawi.
Padahal jika sesuai rencana, kompetisi bakal diputar pada pekan ketiga Oktober 2015. Pssi mengaku yakin bisa menggulirkan kompetisi tanpa persetujuan dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). [initial]
(esa/asa)
Diakuinya, jengah dengan kondisi persepakbolaan nasional saat ini. Firman pun mengusulkan rencana dengan mengajak para pemain, sambil membawa keluarganya, datang menemui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, untuk menyampaikan langsung bagaimana pahitnya kehidupan akibat konflik berkepanjangan antara PSSI dan Kemenpora.
"Kami para pemain siap membawa anak dan istri menggelar aksi demo. Kami juga ajak pelatih untuk membawa anak cucunya. Ini merupakan bentuk keinginan dan harapan kami terhadap sepak bola Indonesia agar segera bergulir sesuai dengan aturan yang ada," kata Firman.
Situasi sepak bola Indonesia yang semakin tidak menentu, membuat banyak pemain gelisah. Bahkan, banyak pemain khawatir rencana PSSI dan PT Liga Indonesia (PT LI) menggelar kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2015/16 kembali buyar akibat tidak adanya rekomendasi dari Menpora Imam Nahrawi.
Padahal jika sesuai rencana, kompetisi bakal diputar pada pekan ketiga Oktober 2015. Pssi mengaku yakin bisa menggulirkan kompetisi tanpa persetujuan dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). [initial]
Baca Juga
- Adik Ahok: Belitung Siap Jadi Pelangi Untuk Sepak Bola Indonesia
- Dukung Aksi Demonstrasi, Sudirman Minta Menpora Imam Cabut SK Pembekuan PSSI
- La Nyalla Ungkapkan Kondisi Indonesia Akibat Pembekuan Menpora Imam Nahrawi
- La Nyalla: Faktanya, Menpora Imam Mematikan Sepakbola Indonesia
- Jokowi Harus Ikut Bertanggung Jawab Dengan Kondisi Sepak Bola
- Kemenpora Ingin Tahu Isi Force Majeur Milik PSSI
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 15:59
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:46
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 22:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:09
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:09
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...