Hak Komersial Rp800 Juta Dinilai Belum Cukup Jika Kompetisi Dilanjutkan

Hak Komersial Rp800 Juta Dinilai Belum Cukup Jika Kompetisi Dilanjutkan
Manager PSIS Semarang, Wahyu Liluk Winarto (c) PSIS for Bola.net

Bola.net - Manajemen PSIS Semarang menanggapi wacana kenaikan hak komersial menjadi Rp800 juta. Tim kebanggaan Kota Lumpia menilai jumlah tersebut belum cukup.

Wacana kenaikan hak komersial muncul seiring rencananya dilanjutkannya kompetisi pada bulan September. Hal itu disampaikan dalam virtual meeting dengan klub.

Menurut General Manager PSIS, Wahyu 'Liluk' Winarto, idealnya hak komersial sebesar Rp1.5 miliar. Karena klub memang tidak punya pendapatan setelah kompetisi dihentikan.

"Klub untuk mendapat sponsor terus pendapatan dari penonton kan hampir tidak ada," kata Liluk kepada Bola.net, Jumat (5/6/2020).

"Tentunya dengan kondisi sekarang kalau menurut PSIS, subsidinya di angka 1.5 Miliar," Liluk menambahkan.

Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters

1 dari 1 halaman

Nol Pemasukan

Dikatakan Liluk, angka Rp800 juta memang tidak cukup jika kompetisi dilanjutkan di tengah pandemi Covid-19. Karena kemungkinan liga digelar tanpa penonton.

Bahkan, untuk saat ini, klub tidak ada pemasukan. Mereka hanya mengandalkan subsidi untuk membayar gaji pemain dan sebagainya.

"Tidak ada, nol pemasukan," tegas pengagum Manchester United tersebut.

(Bola.net/Mustopa El Abdy)