
Bola.net - Pelatih berpaspor Australia, Ian Andrew Gillan mememberkan alasannya menerima pinangan PSIS Semarang. Dia menyebut ada kesamaan visi dengan klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut.
Ian Andrew Gillan telah resmi diperkenalkan sebagai pelatih PSIS Semarang. Juru taktik asal Skotlandia berpaspor Australia tersebut menggantikan posisi yang ditinggalkan Dragan Djukanovic
Ian Gillan dipilih karena dinilai punya pengalaman untuk membantu PSIS memaksimalkan potensi pemain muda. Mengingat skuad Laskar Mahesa Jenar banyak dihuni pemain di bawah 21 tahun.
"PSIS Semarang memiliki banyak pemain muda yang bagus dan pemain muda adalah masa depan," kata Ian Gillan ketika dihubungi Bola.net.
Artinya, pelatih kelahiran Skotlandia itu berharap bisa membantu manajemen PSIS untuk mewujudkan apa yang ditargetkan. Utamanya dalam memaksimalkan pemain muda.
"Saya pikir saya bisa membantu pemain muda untuk berkembang dan membuat PSIS menjadi tim kuat di sepak bola Indonesia," imbuhnya.
Ian Gillan sebelumnya sudah akrab dengan pemain muda. Sebab, sebelum bergabung dengan PSIS Semarang, dia tercatat sebagai direktur untuk Departemen Tim Junior Kedah FA.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.
Atmosfer Sepak Bola Indonesia
Di samping itu, Ian Gillan dari awal sudah tertarik dengan atmosfer sepak bola Indonesia. Dia bahkan punya keinginan untuk berkarier di tanah air.
Keinginan itu muncul ketika dia mendampingi Sarawak FA melakoni pertandingan uji coba melawan Persebaya pada 2018 lalu. Dia mengaku takjub dengan antusiasme suporter.
"Saya menikmati suporter, saya menikmati sepak bola, dan saya selalu bilang, suatu hari saya akan pergi ke Indonesia," jelasnya.
Sehingga, ketika ada tawaran dari PSIS Semarang, dia tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut.
Tak Sabar untuk Segera Bergabung
Lebih lanjut, Ian Gillan mengaku sudah tidak sabar untuk terbang ke Indonesia. Dia ingin segera mendampingi tim yang tengah berjuang di BRI Liga 1 2021/2022.
Namun, dia masih menemui kendala untuk bergabung dengan tim di Indonesia. Dia masih mengurus visa dan belum keluar.
"Masalah besarnya saya tidak bisa masuk ke negara (Indonesia) karena saya tidak memiliki visa saat ini," paparnya.
Padahal, dia sebenarnya sudah sangat siap untuk segera ke Indonesia. Dia pun berharap secepatnya bisa bergabung dengan tim.
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Daftar Top Skor dan Top Assist di BRI Liga 1 2021/2022: Pemain Lokal Mulai Bertaring!
- BRI Liga 1: Lima Pemain Dipanggil Timnas Indonesia, Evaluasi Persebaya Terdampak
- PSIS di Puncak, Hari Nur dan Cantillana Masuk Starting XI Terbaik Pekan Ketiga BRI Liga 1 2021/2022
- PSIS Puncaki Klasemen BRI Liga 1, Yoyok Sukawi: Di atas Itu Dingin, tapi Memabukkan
- Performa di BRI Liga 1 Memble, Arema FC Gelar Evaluasi Tim
- Harapan Robert Albert untuk 5 Pemain Persib yang Dipanggil Timnas: Bugar Saat Pulang
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 20 Oktober 2025 10:19
6 Pemain Timnas Indonesia Absen dari Latihan Persib, Bojan Hodak Menjelaskan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...