
Bola.net - Padatnya jadwal yang harus dilakoni anak asuhnya memantik kekhawatiran Suharno. Pelatih Arema Cronus ini mengaku takut anak asuhnya rentan cedera akibat padatnya jadwal bertanding.
Sejak medio April 2014 ini, Arema Cronus harus menjalani jadwal padat. Mereka harus membagi waktu yang mepet untuk bertarung di ajang kompetisi Indonesia Super League dan AFC Cup.
"Kita takut mereka jadi rawan cedera. Kita kasihan pada para pemain," ujar Suharno pada Bola.net.
"Kita juga kasihan dengan para pemain yang tidak bisa tampil maksimal di pertandingan," sambungnya.
Padatnya jadwal ini sudah nampak mempengaruhi performa Ahmad Bustomi dan kawan-kawan. Pada beberapa laga terakhir, mereka nampak kedodoran terutama di babak kedua.
"Dalam pengamatan tim pelatih, di babak kedua, kondisi para pemain sudah menurun. Akibat kelelahan ini, pikiran, tenaga dan kaki sudah tidak sinkron. Hal ini terlihat dari umpan-umpan yang kerap salah. Selain itu, emosi kadang-kadang juga kurang terkontrol," papar Suharno.
Suharno mengaku tak bisa berbuat banyak terkait padatnya jadwal ini. Menurutnya, jadwal padat ini merupakan keputusan PT Liga Indonesia dan AFC yang harus diterima.
"Yang bisa kita lakukan sebagai pelatih adalah harus pintar-pintar menyiasati kebugaran pemain dengan melakukan penjagaan kondisi," tandasnya. [initial]
(den/pra)
Sejak medio April 2014 ini, Arema Cronus harus menjalani jadwal padat. Mereka harus membagi waktu yang mepet untuk bertarung di ajang kompetisi Indonesia Super League dan AFC Cup.
"Kita takut mereka jadi rawan cedera. Kita kasihan pada para pemain," ujar Suharno pada Bola.net.
"Kita juga kasihan dengan para pemain yang tidak bisa tampil maksimal di pertandingan," sambungnya.
Padatnya jadwal ini sudah nampak mempengaruhi performa Ahmad Bustomi dan kawan-kawan. Pada beberapa laga terakhir, mereka nampak kedodoran terutama di babak kedua.
"Dalam pengamatan tim pelatih, di babak kedua, kondisi para pemain sudah menurun. Akibat kelelahan ini, pikiran, tenaga dan kaki sudah tidak sinkron. Hal ini terlihat dari umpan-umpan yang kerap salah. Selain itu, emosi kadang-kadang juga kurang terkontrol," papar Suharno.
Suharno mengaku tak bisa berbuat banyak terkait padatnya jadwal ini. Menurutnya, jadwal padat ini merupakan keputusan PT Liga Indonesia dan AFC yang harus diterima.
"Yang bisa kita lakukan sebagai pelatih adalah harus pintar-pintar menyiasati kebugaran pemain dengan melakukan penjagaan kondisi," tandasnya. [initial]
Jangan Lewatkan!
- Persiapkan Tur Padang-Jakarta, Arema Cronus Geber Latihan
- Jadwal Padat, Penggawa Arema Cronus Kedodoran
- Gagal Puncaki Grup, Suharno Minta Arema Langsung Move On
- Kalah di Hanoi, Arema Bertemu Kitchee FC di 16 Besar AFC Cup
- Kebijakan Rotasi Suharno di Arema Menuai Pujian
- Arema Ingin Tuntaskan Dendam Atas Hanoi T&T
- Tantang Hanoi T&T, Arema Cronus Bawa Modal Bagus
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 14 Desember 2023 21:35
Hasil Piala AFC: Tandang ke Malaysia, PSM Ganyang Klubnya Saddil Ramdani
-
Bola Indonesia 13 Desember 2023 21:18
Hasil Piala AFC: Bali United Dipaksa Bertekuk Lutut di Hadapan Terengganu
-
Bola Indonesia 12 Desember 2023 23:45
Sempat Join Proyek Los Galacticos ala Arema Cronus, Ini Kisah Greg Nwokolo
-
Bola Indonesia 5 Oktober 2023 07:33
Bali United Diimbangi Terengganu FC di AFC Cup, Apa Alasan Teco?
-
Bola Indonesia 21 September 2023 21:18
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...