Kemenangan Kedua Edu Bersama Persegres

Kemenangan Kedua Edu Bersama Persegres
Persegres Gresik United (c) ISC
- Arsitek anyar Eduard Tjong berhasil menghadiahkan kemenangan kedua untuk Persegres Gresik United. Minggu (16/10) hari ini di Stadion Petrokimia, Persegres sukses mengalahkan Pusamania Borneo FC (PBFC) dengan skor tipis 2-1.


Pelatih yang akrab disapa Edu ini tak menurunkan komposisi terbaiknya di pertandingan ini. Sebagai bagian dari rotasi, Edu sengaja memarkir pemain utama seperti Agus Indra Kurniawan dan Gustavo Giron Marulanda. Sebagai gantinya, ia menurunkan Rudi Setiawan dan Sidik Saimima sejak menit awal.


Persegres yang bermain menekan sejak menit pertama, berhasil menuai gol pada menit ke-1. Diawali umpan lambung Rudi Setiawan kepada Patrick da Silva, bola langsung disodorkan ke arah Ghazali Siregar. Dengan tenang Ghazali menaklukkan kiper Dian Agung Prasetyo.


Lepas dari menit ke-25, PBFC akhirnya bangkit setelah menemukan pola permainan. Berulang kali gawang Persegres terancam oleh aksi Lerby Eliandri dan Pedro Javier Velasquez. Tim tamu akhirnya menyamakan skor menjadi 1-1 di menit ke-40.


Adalah Pedro Javier yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan sepak pojok Zulkifli Syukur, sundulan Pedro gagal diamankan Dimas Galih Pratama, kiper yang mengawal gawang Laskar Joko Samudro.


Persegres tak butuh waktu lama untuk membalas. Mereka kembali unggul 2-1 setelah Patrick da Silva mencetak gol pada menit ke-43. Memanfaatkan tendangan bebas Oh In-Kyun, heading penyerang asal Brasil ini tak mampu ditepis Dian Agus.


Kedua tim saling serang pada paruh kedua. Persegres banyak mengancam gawang PBFC lewat pergerakan Ghazali Siregar. Pemain bertubuh mungil ini membuat sibuk para pemain belakang Pesut Etam, julukan PBFC.


Dari kubu tim tamu, ada Jefri Kurniawan dan Lerby Eliandri yang aktif untuk membuka ruang dan menciptakan peluang. Dibandingkan babak pertama, kiper Dimas Galih harus bersusah payah untuk mengamankan gawangnya dari kebobolan. Utamanya dari skema set piece.


Tensi pertandingan memanas pada 15 menit menjelang laga usai. Banyak sekali pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh kedua kesebelasan. Skor 2-1 akhirnya bertahan hingga wasit Aprisman Ananda meniup peluit panjang. [initial]

 (faw/shd)