
Bola.net - Pelatih Madura United, Rakhmat Basuki, mengungkap evaluasi terhadap timnya menyusul kekalahan mereka pada laga leg pertama Final BRI Liga 1 2023/2024, kontra Persib Bandung. Menurut Rakhmat, anak asuhnya kurang menunjukkan ketajaman pada laga tersebut.
Rakhmat menilai, anak asuhnya sukses unggul dalam penguasaan bola pada babak pertama. Namun, ia menilai, penguasaan bola mereka tak mampu menembus pertahanan kokoh Maung Bandung, julukan Persib Bandung.
"Penguasaan itu berhenti di area tengah saja. Saya pikir, kita kurang tajam ke depan," ucap Rakhmat, usai laga.
Menurutnya, hal ini tak lepas dari kondisi penyerang andalan mereka, Dalberto Luan. Pemain asal Brasil ini tak dalam kondisi prima pada laga tersebut.
"Kondisi Dalberto memang sedikit meragukan sebelum saya beranikan dia tampil," tuturnya.
Sebelumnya, Madura United harus menelan kekalahan pada laga leg pertama Final BRI Liga 1 2023/2024. Dalam laga yang dihelat di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Minggu (27/05), mereka kalah tiga gol tanpa balas.
Pada pertandingan ini, Ciro Alves mencetak gol pertama Persib pada menit ke-70. Selanjutnya, pada injury time babak kedua, Maung Bandung mencetak dua gol lagi, yang diborong oleh David da Silva.
Kedua tim ini akan kembali bersua pada leg kedua. Pertandingan tersebut akan dihelat di Stadion Gelora Bangkalan Madura, Jumat (31/05).
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Buat Lawan Percaya Diri
Rakhmat menyebut, kegagalan Madura United menembus pertahanan lawan tak cuma membuat anak asuhnya ini gagal mencetak gol. Lebih dari itu, menurut pelatih asal Pamekasan tersebut, para penggawa Persib Bandung jadi percaya diri untuk keluar dari pertahanan mereka dan mencuri kesempatan di pertahanan Madura United.
"Saya pikir, pada babak kedua, Persib lebih berani untuk keluar karena melihat possession kita hanya kuat dari belakang ke tengah. Jadi, untuk ke depan, sedikit ancaman bagi Persib Bandung," papar Rakhmat.
"Karenanya, mereka melihat lebih baik press lebih tinggi dan membuat kami lebih kesulitan lagi mengembangkan permainan," sambungnya.
Soroti Fokus Penggawa Madura United
Selain itu, ada hal lain yang menjadi perhatian Rakhmat Basuki. Hal ini, sambungnya, adalah fokus para pemain, yang dinilainya kurang bagus pada laga tersebut.
"Yang paling saya sayangkan adalah gol kedua dan ketiga karena itu terjadi pada menit ke-90 lebih. Pemain kurang fokus. Mereka hilang konsentrasi. Mereka lupa bahwa tim yang membutuhkan gol banyak ketika sistem home-away, ketika mereka bisa mencetak satu gol, mereka akan mengejar untuk mencetak dua gol," papar Rakhmat.
"Jadi, fokus itu yang hilang dari pemain," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:20
Ulasan Performa Beckham Putra di Laga Indonesia vs Chinese Taipei: Kelas!
-
Bola Indonesia 4 September 2025 16:56
-
Bola Indonesia 4 September 2025 16:54
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...