
Bola.net - Wafatnya Suharno membuat Arema Cronus harus mencari nakhoda baru bagi tim mereka. Namun, mereka enggan tergesa memikirkan pengganti pelatih yang karib disapa Coach Once ini.
"Saya pikir saat ini kita masih dalam suasana duka. Kita juga masih fokus memberi penghormatan terakhir pada beliau," ujar CEO Arema Cronus, Iwan Budianto.
"Nanti akan kita pikirkan beberapa hari ke depan," sambungnya.
Sebelumnya, Suharno wafat pada Rabu (19/08) pukul 19.40 malam di Puskesmas Pakisaji Kabupaten Malang. Penyakit jantung disebut menjadi penyebab wafatnya pelatih asal Klaten ini.
Suharno sendiri wafat usai memimpin latihan anak asuhnya di Stadion Kanjuruhan dan melakukan meeting dengan manajemen Arema Cronus. Pada perjalanan pulang ke Malang, Suharno mengaku mual dan sempat muntah. Ia segera dilarikan ke Puskesmas Pakisaji. Namun, usai sepuluh menit dalam penanganan darurat tim medis, pelatih yang karib disapa Coach Once ini dinyatakan wafat.
Jenazah Suharno sejak pukul 22.00 tadi malam sudah diberangkatkan ke Blitar, tempat beliau akan dimakamkan siang nanti. Menurut rencana, Suharno bakal dikebumikan di Pemakaman Desa Jabung, Selopuro Kabupaten Blitar, pukul 10.00 WIB hari ini.
Lebih lanjut, Iwan menegaskan manajemen Arema akan memberikan semacam penghargaan bagi keluarga almarhum. Penghargaan ini diberikan atas loyalitas dan jasa-jasa Suharno pada Arema Cronus selama hidupnya.
"Nanti akan kita berikan semacam penghargaan atas jasa-jasa beliau selama ini," tandasnya. (den/dzi)
"Saya pikir saat ini kita masih dalam suasana duka. Kita juga masih fokus memberi penghormatan terakhir pada beliau," ujar CEO Arema Cronus, Iwan Budianto.
"Nanti akan kita pikirkan beberapa hari ke depan," sambungnya.
Sebelumnya, Suharno wafat pada Rabu (19/08) pukul 19.40 malam di Puskesmas Pakisaji Kabupaten Malang. Penyakit jantung disebut menjadi penyebab wafatnya pelatih asal Klaten ini.
Suharno sendiri wafat usai memimpin latihan anak asuhnya di Stadion Kanjuruhan dan melakukan meeting dengan manajemen Arema Cronus. Pada perjalanan pulang ke Malang, Suharno mengaku mual dan sempat muntah. Ia segera dilarikan ke Puskesmas Pakisaji. Namun, usai sepuluh menit dalam penanganan darurat tim medis, pelatih yang karib disapa Coach Once ini dinyatakan wafat.
Jenazah Suharno sejak pukul 22.00 tadi malam sudah diberangkatkan ke Blitar, tempat beliau akan dimakamkan siang nanti. Menurut rencana, Suharno bakal dikebumikan di Pemakaman Desa Jabung, Selopuro Kabupaten Blitar, pukul 10.00 WIB hari ini.
Lebih lanjut, Iwan menegaskan manajemen Arema akan memberikan semacam penghargaan bagi keluarga almarhum. Penghargaan ini diberikan atas loyalitas dan jasa-jasa Suharno pada Arema Cronus selama hidupnya.
"Nanti akan kita berikan semacam penghargaan atas jasa-jasa beliau selama ini," tandasnya. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 1 Agustus 2024 21:45
Playmaker Asing Siap Merapat, Kekuatan Arema FC Bisa Tambah Dahsyat
-
Bola Indonesia 6 Februari 2024 09:10
Murka Iwan Budianto Melihat Arema FC Dipermalukan PSIS Semarang
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:03
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:42
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...