
Bola.net - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menegaskan bahwa pihaknya sama sekali tak takut dengan ancaman sanksi dari federasi sepakbola dunia, FIFA.
Seperti diketahui, FIFA akhirnya mengirimkan surat kepada PSSI yang ditandatangani Sekjen FIFA, Jerome Valcke. Dalam surat tersebut, FIFA meminta supaya PSSI dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, segera menyelesaikan persoalan yang terjadi hingga batas waktu 29 Mei.
Dan dalam sebuah acara di televisi swasta, Rabu (06/5) malam, Imam Nahrawi mengungkapkan bahwa ia sama sekali tak khawatir andai FIFA benar memberikan sanksi kepada Indonesia. Menpora mengatakan bahwa pihaknya akan mengirim tim untuk memberikan penjelasan langsung kepada FIFA terkait kondisi sebenarnya yang terjadi.
"Ancaman sanksi dari FIFA tak saya jadikan sebagai momok. Kami akan mengirimkan tim untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi terkait sepakbola di Indonesia," ujarnya.
"Pemerintah hanya ingin memastikan bahwa semua berjalan sesuai dengan koridor. Jadi jangan dianggap sebagai sebuah bentuk intervensi," tandasnya.
Sebelumnya, Menpora Imam Nahrawi telah membekukan PSSI pada 17 April lalu yang berujung pada pelarangan kepada pihak Kepolisian mengeluarkan izin untuk penyelenggaraan kompetisi. Dan pada awal bulan ini, pihak PSSI memutuskan untuk menghentikan kompetisi dengan alasan force majeure. (bola/dzi)
Seperti diketahui, FIFA akhirnya mengirimkan surat kepada PSSI yang ditandatangani Sekjen FIFA, Jerome Valcke. Dalam surat tersebut, FIFA meminta supaya PSSI dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, segera menyelesaikan persoalan yang terjadi hingga batas waktu 29 Mei.
Dan dalam sebuah acara di televisi swasta, Rabu (06/5) malam, Imam Nahrawi mengungkapkan bahwa ia sama sekali tak khawatir andai FIFA benar memberikan sanksi kepada Indonesia. Menpora mengatakan bahwa pihaknya akan mengirim tim untuk memberikan penjelasan langsung kepada FIFA terkait kondisi sebenarnya yang terjadi.
"Ancaman sanksi dari FIFA tak saya jadikan sebagai momok. Kami akan mengirimkan tim untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi terkait sepakbola di Indonesia," ujarnya.
"Pemerintah hanya ingin memastikan bahwa semua berjalan sesuai dengan koridor. Jadi jangan dianggap sebagai sebuah bentuk intervensi," tandasnya.
Sebelumnya, Menpora Imam Nahrawi telah membekukan PSSI pada 17 April lalu yang berujung pada pelarangan kepada pihak Kepolisian mengeluarkan izin untuk penyelenggaraan kompetisi. Dan pada awal bulan ini, pihak PSSI memutuskan untuk menghentikan kompetisi dengan alasan force majeure. (bola/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:09
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 17:38
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:33
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:01
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...