"Yang jelas, ini sesuai dengan salah satu goal (tujuan) kita yaitu pembinaan usia muda," ujar CEO Arema Cronus, Iwan Budianto.
"Kita sediakan slot untuk tiga orang pemain U-21 di tim senior. Mengenai siapa saja yang mengisi, terserah keputusan tim pelatih," sambungnya.
Sementara itu, Iwan juga menjelaskan bahwa untuk musim depan, Arema U-21 dibebaskan dari target harus berprestasi pada ajang ISL U-21. Dia menyebut Arema U-21 akan difokuskan untuk pembinaan talenta-talenta lokal. Karenanya, untuk skuat Arema U-21 musim depan akan diisi para pemain dari Akademi Arema.
"Pembinaan memang berbanding terbalik dengan prestasi. Tak bisa instan. Minimal lima tahun kita baru akan melihat hasilnya," tandas Iwan.