Pegadaian Peduli pada Pegadaian Liga 2 2024/25: Menanam Kebaikan dan Mengubah Sampah Menjadi Emas

Pegadaian Peduli pada Pegadaian Liga 2 2024/25: Menanam Kebaikan dan Mengubah Sampah Menjadi Emas
Kegiatan Pegadaian Peduli Lingkungan pada ajang Pegadaian Liga 2 2024/25 (c) PT LIB

Bola.net - Laga Derbi Jawa Timur antara Gresik United lawan Deltras FC pada hari Senin (28/10) menandai berakhirnya putaran pertama Pegadaian Liga 2 2024/25. Duel di Stadion Tuban Sport Center itu berakhir dengan skor 1-1.

Satu poin di kandang lawan membuat Deltras kini berada di posisi ketiga klasemen Grup 3, dengan 10 poin. The Lobster belum pernah kalah dari enam laga yang dimainkan. Sementara, Gresik United duduk di posisi ke-5 dengan delapan poin.

Deltras jadi satu dari dua tim yang belum merasakan kekalahan pada putaran pertama. Satu tim lainnya adalah Persibo Bojonegoro yang kini berada di puncak klasemen Grup 3. Persibo meraih 16 poin, unggul lima poin dari Persela Lamongan yang ada di bawahnya.

Sebagai informasi, Pegadaian Liga 2 musim ini diikuti 26 tim yang dibagi menjadi tiga grup. Grup 1 dan 2 berisi sembilan klub. Sedangkan, di Grup 3, ada delapan tim yang ambil bagian.

Di Grup 1, persaingan ketat terjadi di papan atas. PSPS Pekanbaru berada di puncak klasemen dengan 15 poin. Pasukan Aji Santoso 'hanya' unggul selisih gol dari FC Bekasi City dan satu poin dari Persiraja Banda Aceh yang ada di bawahnya.

Persaingan di Grup 2 juga sangat ketat. PSIM Yogyakarta, yang punya 17 poin, 'hanya' unggul selisih gol dari Bhayangkara FC untuk posisi puncak klasemen. Sementara, Persijap Jepara punya 15 poin untuk berada di posisi ketiga.

Nantinya, tiga tim peringkat paling atas klasemen Grup 1 dan 2 akan lolos ke babak 8 Besar. Sedangkan, dari Grup 3, hanya dua tim teratas yang akan melaju. Delapan tim itu akan bersaing untuk tiga tiket promosi ke Liga 1.

Putaran pertama fase grup Pegadaian Liga 2 2024/25 telah menyajikan persaingan yang sangat ketat. Level kompetitif tim-tim yang bersaing hampir merata setiap grupnya. Namun, sepak bola bukan hanya tentang persaingan di atas lapangan.

Pegadaian Liga 2 2024/25 hadir dengan misi khusus membawa nilai-nilai sepak bola ke luar lapangan. Beragam aktivitas dilakukan agar Pegadaian Liga 2 punya nilai lebih seperti penanaman pohon, gerakan Bersih Indah, coaching clinic, menabung sampah jadi emas, hingga sosialisasi UMKM.

1 dari 2 halaman

Menanam Kebaikan, Menebar Motivasi

Menanam Kebaikan, Menebar Motivasi

Suasana coaching clinic di Stadion Sriwedari dalam rangka Pegadaian Peduli pada Pegadaian Liga 2 2024/25 (c) PT LIB

Stadion Tri Sanja jadi salah satu tempat digelarnya laga Pegadaian Liga 2 musim ini. Stadion yang sudah dilengkapi fasilitas penerangan dan rumput mumpuni itu menjadi markas dua klub sekaligus yakni Persekat Tegal dan Bhayangkara FC.

Stadion Tri Sanja juga menjadi salah satu titik awal dari kegiatan Pegadaian Peduli pada Pegadaian Liga 2 2024/25. Pada 11 Oktober lalu, ada penanaman pohon di area stadion. Ini adalah hal baik yang bisa berdampak positif bagi lingkungan.

Penanaman pohon itu melibatkan banyak pihak. Perwakilan PT Liga Indonesia Baru (LIB), Pegadaian Pusat/Wilayah, manajemen Persekat Tegal hingga suporter Persekat (Red Brigade dan Skaters) ambil bagian pada kegiatan tersebut.

Di Solo, tepatnya di area taman dan Stadion Sriwedari, yang jadi markas klub promosi Adhyaksa FC, dilakukan penanaman 25 ribu bibit pohon pada 25 Oktober 2024. Bibit yang ditanam antara lain pohon bibit mangga, nangka, sawo, dan belimbing.

"Kami sangat bangga dengan antusias yang ditunjukkan rekan-rekan suporter dengan kegiatan penanaman pohon ini. Itu menjadi bukti bahwa rekan-rekan suporter ikut peduli pada kelestarian lingkungan," kata Soni Bintoro Yudho, Kepala PT Pegadaian wilayah Solo.

Bukan hanya menanam pohon untuk kebaikan, Pegadaian Peduli pada Pegadaian Liga 2 2024/25 menebar motivasi lewat kegiatan yang melibatkan legenda sepak bola. Aksi ini dilakukan di Stadion Benteng Reborn yang jadi markas Persikota Tangerang.

Dua legenda klub berjuluk Bayi Ajaib itu, Nova Zaenal dan Reky Selfisberger, memberi pelatihan sepak bola pada siswa dan siswi SSB di Tangerang. Mereka menularkan ilmu dan dan pengalamannya sebagai pemain kepada para calon pemain masa depan Indonesia.

Sementara, di Solo, tim pelatih Adhyaksa FC turun gunung untuk melatih sekitar 50 siswa dari lima SSB yang ada dari daerah Solo. Dibantu dua pemain, Rafit Ikhwanudin dan Satrio, mereka menitipkan pesan motivasi bagi para pesepakbola muda itu.

"Kami menyampaikan pesan dan memberikan motivasi ke para siswa yang ikut coaching clinic bahwa untuk sukses menjadi seorang pebola, kuncinya harus disiplin. Disiplin latihan, disiplin waktu, disiplin makan, disiplin belajar pelajaran sekolah, sampai dengan disiplin pola hidup," ucap asisten pelatih Adhyaksa FC, Aang Suparman.

2 dari 2 halaman

Mengubah Sampah Menjadi Emas

Mengubah Sampah Menjadi Emas

Kegiatan Pegadaian Peduli Lingkungan dan UMKM pada ajang Pegadaian Liga 2 2024/25 (c) PT LIB

Pegadaian Peduli pada Pegadaian Liga 2 2024/25 juga menyentuh sisi ekonomi dalam ekosistem sepak bola. Salah satunya lewat program Bersih Indah yang dikolaborasikan dengan salah satu program menarik PT Pegadaian yakni Memilah Sampah Menabung Emas (MSME).

Secara sederhana, MSME adalah program yang edukasi pada warga untuk memilah sampah. Bukan hanya untuk menjaga kelestarian lingkungan, akan tetapi memberi dampak ekonomi. Sampah yang sudah dipilah bisa disetor ke bank sampah untuk 'disulap' jadi emas.

Kegiatan Bersih Indah sudah diaplikasikan pada beberapa laga Pegadaian Liga 2 musim ini. Salah satunya usai laga Persekat Tegal lawan Nusantara United di Stadion Tri Sanja pada 13 Oktober 2024. Usai laga, sampah di sekitar stadion dikumpulkan ke bank sampah.

Bukan hanya di Tegal, aksi Bersih Indah juga dilakukan di Stadion Benteng Reborn usai laga Persikota Tangerang lawan Dejan FC (12/10). Lalu, di Stadion Wregu Wetan usai laga antara tuan rumah Persiku Kudus melawan Bhayangkara FC pada 12 Oktober 2024.

"Kegiatan ini diinisiasi oleh Pegadaian, LIB, dan Persiku yang mana harapannya akan sangat bermanfaat ke depannya," ucap Munardi selaku PLT Deputy Bisnis Area Pati Pegadaian.

Dampak ekonomi juga bisa dirasakan oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pada gelaran Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025. Sebab, PT Pegadaian sebagai sponsor utama turut melakukan sosialisasi dan literasi produk serta literasi keuangan pada pelaku UMKM.

Di Solo, sekitar 50 pelaku UMKM berkumpul di salah satu ruangan Stadion Sriwedari. Mereka mendapat penjelasan tentang apa saja yang bisa dikolaborasikan antara UMKM dengan pihak Pegadaian. Mereka kini tahu bahwa Pegadaian bukan sekadar gadai.

"Ternyata ada jasa pinjam modal, cicilan emas, sampai dengan mempermudah kita untuk umroh atau haji. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa berlanjut lagi," kata Riza Umi, salah satu penggiat UMKM di Solo.