
Bola.net - Komisi Disiplin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Komdis PSSI) memberikan hukuman kepada 154 pihak yang bertugas dan memimpin di turnamen Piala Kemerdekaan.
Ketua Komdis PSSI, Ahmad Yulianto, mengatakan jika hal tersebut akibat tidak mendapat otorisasi dari PSSI.
Lebih jauh dirinci Ahmad Yulianto, sebanyak 59 merupakan perangkat pertandingan yang bertugas sebagai wasit. Kemudian 61 lainnya, merupakan asisten wasit. Selanjutnya sbanyak 30 perangkat pertandingan, lalu empat sisanya bertugas sebagai inspektur wasit termasuk Aris Munandar.
"Komdis menghukum berupa skorsing selama tiga tahun tidak boleh memimpin pertandingan atau turnamen yang diotorisasi PSSI. Sebetulnya mereka masih aktif, tergantung penugasannya seperti apa," paparnya.
Sedangkan Asisten Wasit, Bagong Yuwono, mendapat tambahan hukuman setelah sempat diskorsing selama empat tahun. Ini karena kembali ikut di Piala Kemerdekaan walau dalam masa hukuman.
"Bagong tambah dua tahun, jadi total diskorsing enam tahun berdasarkan SK banding terakhir. Kalau Aris Munandar sebelumnya sudah dihukum seumur hidup," tutupnya.[initial]
(esa/dzi)
Ketua Komdis PSSI, Ahmad Yulianto, mengatakan jika hal tersebut akibat tidak mendapat otorisasi dari PSSI.
Lebih jauh dirinci Ahmad Yulianto, sebanyak 59 merupakan perangkat pertandingan yang bertugas sebagai wasit. Kemudian 61 lainnya, merupakan asisten wasit. Selanjutnya sbanyak 30 perangkat pertandingan, lalu empat sisanya bertugas sebagai inspektur wasit termasuk Aris Munandar.
"Komdis menghukum berupa skorsing selama tiga tahun tidak boleh memimpin pertandingan atau turnamen yang diotorisasi PSSI. Sebetulnya mereka masih aktif, tergantung penugasannya seperti apa," paparnya.
Sedangkan Asisten Wasit, Bagong Yuwono, mendapat tambahan hukuman setelah sempat diskorsing selama empat tahun. Ini karena kembali ikut di Piala Kemerdekaan walau dalam masa hukuman.
"Bagong tambah dua tahun, jadi total diskorsing enam tahun berdasarkan SK banding terakhir. Kalau Aris Munandar sebelumnya sudah dihukum seumur hidup," tutupnya.[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
-
Tim Nasional 6 September 2025 15:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:07
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...