
Bola.net - Ketua Umum KONI Pusat, Tono Suratman, mengatakan tengah berang dengan keputusan Tim Transisi yang mengakibatkan pelaksanaan Pra PON batal digelar.
Dua zona yakni Kalimantan dan Sulawesi, Minggu (4/10), gagal menjalankan laga perdana karena tidak mendapat izin dari Polda setempat akibat surat dari Tim Transisi.
Sebelumnya tim Transisi mengirimkan Surat bernomor 175/TT-KEMENPORA/IX/2015 kepada seluruh Asprov PSSI dengan tembusan kepada Mabes Polri. Isi surat tersebut yakni, Asprov harus tunduk di bawah Tim Transisi, jika dilanggar, maka mereka akan mengambil tindakan hukum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"KONI sangat prihatin dengan hal ini. Kami kecewa adanya campur tangan Tim Transisi dalam pelaksanaan Pra PON sepak bola. Apalagi pengaturan jadwal Pra PON sudah diatur oleh PB PON dan KONI," kata Ketua KONI, Tono Suratman.
Tono membeberkan bahwa pelaksanaan Pra PON cabor sepak bola memang diserahkan kepada PSSI. Namun, KONI dan PB PON menjadi penanggungjawabnya.
"Sikap Tim Transisi jelas menyalahi aturan. Tim Transisi tidak seharusnya berada dalam PON karena memang mereka tidak termasuk dalam organisasi Pra PON. Tim Transisi juga sudah merusak jadwal pertandingan dan itu sangat tidak baik dalam pembinaan prestasi ke depan," tambah Tono.
Hingga saat ini, Tono belum berkomunikasi lebih lanjut dengan pihak tim Transisi. Karena itu, mengaku belum mengenal siapa-siapa saja yang menjadi anggota Tim Transisi.
"Intervensi ini sudah terlalu jauh. Apa mereka tidak ingin sepak bola tidak di pertandingkan di PON nanti? Ini akan menjadi sejarah kalau sampai sepak bola tidak dipertandingan di PON. KONI tidak ingin hal itu terjadi," tukas Tono.
(esa/dzi)
Dua zona yakni Kalimantan dan Sulawesi, Minggu (4/10), gagal menjalankan laga perdana karena tidak mendapat izin dari Polda setempat akibat surat dari Tim Transisi.
Sebelumnya tim Transisi mengirimkan Surat bernomor 175/TT-KEMENPORA/IX/2015 kepada seluruh Asprov PSSI dengan tembusan kepada Mabes Polri. Isi surat tersebut yakni, Asprov harus tunduk di bawah Tim Transisi, jika dilanggar, maka mereka akan mengambil tindakan hukum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"KONI sangat prihatin dengan hal ini. Kami kecewa adanya campur tangan Tim Transisi dalam pelaksanaan Pra PON sepak bola. Apalagi pengaturan jadwal Pra PON sudah diatur oleh PB PON dan KONI," kata Ketua KONI, Tono Suratman.
Tono membeberkan bahwa pelaksanaan Pra PON cabor sepak bola memang diserahkan kepada PSSI. Namun, KONI dan PB PON menjadi penanggungjawabnya.
"Sikap Tim Transisi jelas menyalahi aturan. Tim Transisi tidak seharusnya berada dalam PON karena memang mereka tidak termasuk dalam organisasi Pra PON. Tim Transisi juga sudah merusak jadwal pertandingan dan itu sangat tidak baik dalam pembinaan prestasi ke depan," tambah Tono.
Hingga saat ini, Tono belum berkomunikasi lebih lanjut dengan pihak tim Transisi. Karena itu, mengaku belum mengenal siapa-siapa saja yang menjadi anggota Tim Transisi.
"Intervensi ini sudah terlalu jauh. Apa mereka tidak ingin sepak bola tidak di pertandingkan di PON nanti? Ini akan menjadi sejarah kalau sampai sepak bola tidak dipertandingan di PON. KONI tidak ingin hal itu terjadi," tukas Tono.
(esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:30
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...