
Erwin yakni Komite Reformasi mampu membuat sepak bola Indonesia kembali normal. Kelak Komite Reformasi juga akan punya tugas yang berbeda dengan PSSI. Hal ini sekaligus menepis kemungkinan Komite Reformasi gantikan peran PSSI.
Nantinya Komite Reformasi akan terdiri dari berbagai unsur termasuk dari PSSI dan pemerintah. Selain itu juga akan terdapat perwakilan pemain, pelatih, wasit, dan tidak terkecuali juga perwakilan FIFA.
"Kami sudah menanyakan soal itu kepada delegasi FIFA dan AFC. Tim atau Komite Reformasi tidak untuk menggantikan PSSI," terang Erwin Dwi Budiawan.
"Tim tersebut dibentuk untuk menyusun langkah-langkah perbaikan, termasuk agar sanksi yang dijatuhkan FIFA per 30 Mei 2015 dicabut. Pastinya, FIFA masih mengakui Kongres PSSI 18 April 2015 di Surabaya. FIFA juga mengaku kepengurusan saat ini." [initial]
Baca Juga:
- Usai Bertemu FIFA dan AFC, Ini Kata CEO PT LI
- Ditanya FIFA Soal Kompetisi, Ini Jawaban PT LI
- Terkait Konflik Sepakbola Indonesia, Ini Harapan Jokowi Pada Delegasi FIFA
- Menpora Sampaikan Kondisi Sepakbola Indonesia, FIFA Terkejut
- Selesaikan Masalah Sepakbola Indonesia, FIFA dan Pemerintah Sepakat Bentuk Tim Kecil
- Agum Gumelar: Tak Ada Dalam Kamus FIFA Soal KLB Tim Transisi
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 14:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:02
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...