
Bola.net - - PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak ingin kerusuhan yang terjadi pada laga pembuka Shopee Liga 1 2019 yang disiarkan Indosiar kembali terjadi saat pembukaan Liga 2. Oleh sebab itu, LIB akan sepenuhnya mengawas kinerja panitia pelaksana (panpel) pertandingan agar lebih siap.
Sebagaimana diketahui, kerusuhan pecah di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada 15 Mei lalu, saat laga pembuka Liga 1 antara PSS Sleman versus Arema FC. Kala itu, suporter kedua kesebelasan melakukan aksi saling lempar botol minuman, hingga pecahan keramik
Panpel tuan rumah pun dianggap lalai mengamankan pertandingan. Oleh karena itu, LIB tak ingin kejadian serupa terulang kembali saat pembukaan Liga 2 yang mempertemukan Persik Kediri versus PS Biak di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, pada 22 Juni mendatang.
"Oh pasti, ya memang saya kira segala sesuatunya kan kami ingin yang terbaik, tetapi kadang-kadang juga diluar kendali kami. Tapi dengan pengalaman yang ada saya kira kami harus lebih rapi lagi," ujar Direktur interim LIB, Dirk Soplanit usai menggelar manajer meeting bersama tim peserta Liga 2 di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Senin (27/5).
"Artinya kalau sudah ada tanda-tanda menuju kesitu ya kami harus cepat mengambil langkah karena di Sleman itu kan sebenarnya awalnya sudah ada tanda-tanda, gara-gara itu tapi kemudian kami pikir ah itu cuma luapan-luapan kecil saja, eh tahu-tahu rusuhnya semakin membesar. Saya kira dengan pengalaman yang ada mungkin kami akan berupaya mengatur sedemikian rupa," katanya menambahkan.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters
Mencegah
Untuk mencegahnya, LIB akan menekan Panpel lokal agar bisa menjamin keamanan. Panpel harus belajar dari kejadian sebelumnya.
"Soal menjamin dan tidak menjamin karena kami kan kerjasama dengan aparat keamanan. Dan LIB sendiri kan tidak terjun langsung untuk mengatur itu, kan ada panpelnya di daerah, perizinan juga kan dari daerah," tutur Dirk
"Jadi semua kegiatan itu kan ada panpelnya, kami ini hanya menaunginya secara besarannya. Tapi secara detail pelaksanaan teknis itu ada pada panpel. Tapi tentunya kalau ada masalah kan kami tidak bisa lepas tangan, kami harus meminutoring sampai sejauh mana panpel itu mempersiapkan diri untuk menangani," imbuhnya.
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...