
Bola.net - Kompetisi Indonesia Super League musim ini tampaknya masih belum akan berubah seperti sebelumnya. Pasalnya, beberapa agenda nasional dipastikan menjadi 'pengganggu' kompetisi sepakbola dalam negeri.
Seperti diketahui, PT Liga Indonesia telah menyusun jadwal kompetisi Indonesia Super League beberapa waktu lalu. Dalam jadwal tersebut, beberapa agenda nasional seperti Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) pada bulan April dan Pemilihan Presiden (Pilpres) di bulan Juli memaksa kompetisi libur.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo mewanti-wanti agar semua pihak tak memanfaatkan kompetisi ISL sebagai ajang berpolitik.
"Jangan sampai ada pihak yang menjadikan ISL sebagai ajang berkampanye. Saya justru melarang tegas tidak boleh ada orang atau oknum yang memanfaatkan sepak bola untuk kepentingan pemilihan umum," ungkap Roy Suryo.
"PSSI juga tidak boleh dipengaruhi oknum yang akan memanfaatkan ISL untuk berkampanye. Sekali lagi, PSSI jangan dipolitisasi jika ada pihak-pihak yang ingin mengambil kesempatan itu. Saya akan mengawal sepak bola agar terjauh dari politisasi," tuntasnya.[initial]
(esa/dzi)
Seperti diketahui, PT Liga Indonesia telah menyusun jadwal kompetisi Indonesia Super League beberapa waktu lalu. Dalam jadwal tersebut, beberapa agenda nasional seperti Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) pada bulan April dan Pemilihan Presiden (Pilpres) di bulan Juli memaksa kompetisi libur.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo mewanti-wanti agar semua pihak tak memanfaatkan kompetisi ISL sebagai ajang berpolitik.
"Jangan sampai ada pihak yang menjadikan ISL sebagai ajang berkampanye. Saya justru melarang tegas tidak boleh ada orang atau oknum yang memanfaatkan sepak bola untuk kepentingan pemilihan umum," ungkap Roy Suryo.
"PSSI juga tidak boleh dipengaruhi oknum yang akan memanfaatkan ISL untuk berkampanye. Sekali lagi, PSSI jangan dipolitisasi jika ada pihak-pihak yang ingin mengambil kesempatan itu. Saya akan mengawal sepak bola agar terjauh dari politisasi," tuntasnya.[initial]
Semua Tentang Kompetisi Indonesia Ada Disini!
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:40
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:36
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:34
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:32
-
Bundesliga 7 September 2025 05:29
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:28
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...