
Sebelumnya, Polda Metro telah mengkonfirmasi bahwa anggota mereka mengamankan Febrianto karena melakukan provokasi kepada The Jakmania untuk melakukan penyerangan kepada . Febri diduga melakukan provokasi lewat beberapa postingan lewat akun twitter miliknya, @bung_febri.
"Betul, yang bersangkutan merupakan Sekjen Jakmania. Maka dari itu kami akan terus berkoordinasi dengan Polda Metro dan tentu teman-teman Jakmania lainnya," kata Richard seperti dilansir Merdeka.com.
Richard juga berencana akan datang ke Polda Metro untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. Selain itu, ia juga akan berkoordinasi lebih lanjut untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan Febri seperti yang didakwa oleh tim Polda Metro.
"Saya juga dapat informasi dari media, saya belum langsung ke Polda. Tentunya sementara dugaannya terlibat, nanti kita koordinasi dengan Pak Kapolda apakah benar dia terlibat dan sejauh mana keterlibatannya," tambahnya.
Dalam kasus ini, Febri kemungkinan akan dijerat dengan Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45 ayat (2) UU Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Teknologi Elektronik (ITE) dan atau Pasal 160 KUHP. (mdk/asa)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 10:58
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...