
Bola.net - Mantan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin siap meluruskan kabar adanya skandal dalam urusan keuangan dan hak siar kala ia masih memimpin.
Djohar menegaskan bahwa selama memimpin PSSI, dirinya tidak pernah mencampuri urusan keuangan. Sebab, hal tersebut sudah diurusi Wakil Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, dan Bendahara.
"Silakan tanya ke bagian keuangan, apa pernah saya ikut campur urusan keuangan?" ujar Djohar.
"Sampai tanda tangan cek pun saya tak ikut campur. Tanda tangan oleh Waketum, Bendahara dan Sekjen," ungkapnya.
Selama menjabat sebagai Ketua Umum PSSI dalam periode 2011 hingga 2015, Djohar Arifin pernah mengalami beberapa kali pergantian kepengurusan.
Ia pernah diwakili oleh Farid Rahman, Sekjen Tri Goestoro (mundur), Halim Mahfudz (diberhentikan) dan Hadiyandra, serta Bendahara dipercayakan kepada Zulkifli.
Kemudian, berlanjut hingga Waketum dijabat La Nyalla Mahmud Mattalitti, Sekjen Joko Driyono, dan Bendahara dipercayakan kepada Husni Hasibuan. [initial]
(esa/pra)
Djohar menegaskan bahwa selama memimpin PSSI, dirinya tidak pernah mencampuri urusan keuangan. Sebab, hal tersebut sudah diurusi Wakil Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, dan Bendahara.
"Silakan tanya ke bagian keuangan, apa pernah saya ikut campur urusan keuangan?" ujar Djohar.
"Sampai tanda tangan cek pun saya tak ikut campur. Tanda tangan oleh Waketum, Bendahara dan Sekjen," ungkapnya.
Selama menjabat sebagai Ketua Umum PSSI dalam periode 2011 hingga 2015, Djohar Arifin pernah mengalami beberapa kali pergantian kepengurusan.
Ia pernah diwakili oleh Farid Rahman, Sekjen Tri Goestoro (mundur), Halim Mahfudz (diberhentikan) dan Hadiyandra, serta Bendahara dipercayakan kepada Zulkifli.
Kemudian, berlanjut hingga Waketum dijabat La Nyalla Mahmud Mattalitti, Sekjen Joko Driyono, dan Bendahara dipercayakan kepada Husni Hasibuan. [initial]
Jangan Lewatkan!
- La Nyalla Ungkap Kucuran Dana APBN ke PSSI
- PSSI Persoalkan Sponsor Piala Kemerdekaan
- 'Lapangan Saja Tidak Punya Kok Mau Profesional'
- La Nyalla: Klub Peserta Piala Kemerdekaan Abal-abal
- Jubir PSSI, Towel Kembali Ancam Klub Peserta Piala Kemerdekaan
- PSSI: Pengaturan Skor Adalah Konsekuensi Dari Industri Sepakbola
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...