
Bola.net - Mundurnya Hidayat, yang tersangkut kasus dugaan match fixing, dari posisinya sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI tak lepas dari perhatian Save Our Soccer (SOS). Lembaga yang peduli dengan pembenahan tata kelola sepak bola Indonesia tersebut berharap agar kasus dugaan match fixing ini tetap diusut kendati orang yang diduga sebagai salah satu pelaku tindakan lancung ini telah mengundurkan diri.
"Harusnya pengunduran diri tak serta merta menutup kasus. PSSI dan pihak berwenang harus tetap melakukan pengusutan dan investigasi," ujar Koordinator SOS, Akmal Marhali, pada Bola.net, Senin (03/12) malam.
"Hukum tetap harus diberlakukan meski sudah mengundurkan diri," sambungnya.
Akmal menyebut SOS sangat concern dengan hal ini. Pasalnya, menurut pria berusia 40 tahun tersebut, kejadian mundurnya Hidayat, usai diduga terlibat match fixing, merupakan deja vu kejadian serupa pada 2007 silam.
"Waktu itu, Ketua Komdis PSSI, Togar Manahan Nero, dan anggota Exco PSSI, Kaharuddin Syah, yang terlibat suap dengan Penajam Medan Jaya mengundurkan diri. Sayangnya, kasus keduanya ditutup," papar Akmal.
"Namun, dalam kasus yang sama, dua pengurus Penajam Medan Jaya, Arizmen dan Syawal, dihukum seumur hidup," ia menambahkan.
Sebelumnya, di tengah tudingan yang menyebutnya terlibat match fixing, Hidayat memilih melepaskan jabatannya sebagai anggota Exco PSSI. Pengunduran eks manajer Persebo Bondowoso ini dilakukan sebagai langkah untuk menghormati PSSI. Ia pun mengaku tak ingin menjadi beban bagi federasi sepak bola Indonesia tersebut.
Lebih lanjut, Akmal pun berharap Hidayat bisa menunjukkan kecintaannya pada sepak bola Indonesia. Hal tersebut, bisa ditunjukkan Hidayat dengan menjadi justice collaborator atau whistle blower, untuk mengungkap praktik match fixing di sepak bola Indonesia.
"Perang terhadap match fixing sangat urgen saat ini. Butuh martir untuk membongkar gurita mafia bola," ucap Akmal.
"Bila itu dilakukan, ia akan menjadi pahlawan, bukan menutup kiprah di sepak bola sebagai pesakitan. Pak Hidayat sangat diharapkan bisa melakukan itu. Namanya pasti akan harum dibandingkan sebatas mundur untuk menutup pintu terbongkarnya pengaturan skor," tandasnya.
Video Menarik
Wawancara singkat dengan wanita cantik dari dunia futsal, Neng Fithri Syamsu, soal makna tato-tato yang ada di tubuhnya.
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:01
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 16:53
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 16:25
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 16:19
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 16:14
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...