3 Fakta Menarik dari Kekalahan 1-2 Liverpool vs Manchester United di Anfield

3 Fakta Menarik dari Kekalahan 1-2 Liverpool vs Manchester United di Anfield
Pemain Manchester United, Harry Maguire (2 dari kanan), mencetak gol dalam pertandingan Premier League antara Liverpool vs Manchester United di Anfield, 19 Oktober 2025 (c) AP Photo/Ian Hodgson

Bola.net - Liverpool kembali menelan hasil menyakitkan. Dalam laga pekan ke-8 Premier League 2025/2026 di Anfield, Minggu (19/10/2025), The Reds tumbang 1-2 dari Manchester United. Dua gol tim tamu dicetak Bryan Mbeumo dan Harry Maguire, sementara satu gol tuan rumah diciptakan oleh Cody Gakpo.

Hasil ini menjadi pukulan berat bagi tim asuhan Arne Slot. Kekalahan dari rival klasik seperti Manchester United membuat tekanan di kubu Liverpool semakin besar, terutama karena tren buruk yang terus berlanjut. Para pendukung di Anfield pun dibuat frustrasi melihat tim kesayangan mereka kembali gagal menang.

Di balik hasil tersebut, tersimpan sejumlah fakta menarik yang menandai betapa beratnya periode ini bagi Liverpool dan seberapa pentingnya kemenangan ini bagi Manchester United. Berikut tiga di antaranya.

1 dari 4 halaman

Tren Buruk Liverpool Belum Terhenti

Tren Buruk Liverpool Belum Terhenti

Pemain Liverpool, Alexander Isak, berusaha mencetak gol melewati kiper Manchester United, Senne Lammens, dalam laga Premier League di Liverpool, 19 Oktober 2025 (c) AP Photo/Ian Hodgson

Kekalahan 1-2 dari Manchester United memperpanjang catatan negatif Liverpool menjadi empat kekalahan beruntun di semua kompetisi. Sebelumnya, mereka juga takluk dari Crystal Palace (1-2), Galatasaray (0-1), dan Chelsea (1-2). Ini adalah rekor terburuk The Reds dalam satu dekade terakhir.

Menurut data Opta, Liverpool terakhir kali kalah empat kali berturut-turut di semua ajang terjadi pada November 2014. Lebih dari itu, mereka juga mencatat tiga kekalahan beruntun di Premier League untuk pertama kalinya sejak Februari 2021.

Situasi ini tentu membuat posisi Arne Slot mulai diguncang. Meski masih berada di peringkat keempat klasemen dengan 15 poin, jarak dengan Arsenal di puncak kini melebar menjadi empat angka.

Pertandingan Selanjutnya
Premier League Premier League | 19 Oktober 2025
Liverpool Liverpool
22:30 WIB
Man United Man United
2 dari 4 halaman

Manchester United Akhiri Kutukan Anfield

Manchester United Akhiri Kutukan Anfield

Pemain Liverpool, Milos Kerkez (kanan), berebut bola dengan pemain Manchester United, Amad Diallo, dalam pertandingan Premier League di Liverpool, 19 Oktober 2025 (c) AP Photo/Ian Hodgson

Bagi Manchester United, kemenangan ini terasa istimewa. Pasalnya, mereka berhasil meraih kemenangan tandang pertama di Anfield dalam ajang Premier League sejak Januari 2016, saat masih ditangani Louis van Gaal.

Selama sembilan kunjungan sebelumnya ke markas Liverpool di liga, Setan Merah gagal menang dengan catatan lima kali imbang dan empat kali kalah. Kali ini, tim asuhan Ruben Amorim tampil efektif dan memanfaatkan kelengahan lini belakang tuan rumah dengan sangat baik.

Gol cepat Bryan Mbeumo di menit kedua membuka jalan bagi kemenangan MU, sementara sundulan Harry Maguire di menit ke-84 memastikan tiga poin dibawa pulang dari Merseyside.

3 dari 4 halaman

Momentum Positif untuk Setan Merah

Momentum Positif untuk Setan Merah

Pemain Manchester United, Harry Maguire, merayakan gol dalam pertandingan Premier League kontra Liverpool di Anfield, 19 Oktober 2025 (c) AP Photo/Ian Hodgson

Kemenangan di Anfield juga memperpanjang laju positif Manchester United. Mereka kini mencatat dua kemenangan beruntun di Premier League — sesuatu yang terakhir kali terjadi saat menutup musim 2023/2024 dan membuka musim 2024/2025 dengan hasil sempurna.

Catatan ini sekaligus menjadikan MU sebagai tim terakhir dari 17 kontestan tetap Premier League sejak musim lalu yang berhasil meraih dua kemenangan beruntun. Dengan tambahan tiga poin, Setan Merah kini mengoleksi 13 poin dan naik ke posisi kesembilan klasemen.

Kemenangan ini bisa menjadi momentum penting bagi Amorim untuk memulihkan kepercayaan diri tim. Dengan performa seperti di Anfield, bukan tidak mungkin MU mendaki ke papan atas.

Sumber: Opta