Badai Protes Wasit Premier League, Guardiola dan Dyche Kompak Luapkan Kekesalan

Badai Protes Wasit Premier League, Guardiola dan Dyche Kompak Luapkan Kekesalan
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola. (c) AP Photo/Ian Hodgson

Bola.net - Pep Guardiola kembali meluapkan kekecewaannya terhadap keputusan wasit di Premier League. Ia menilai Manchester City sudah terlalu sering dirugikan dalam sepuluh tahun terakhir.

Kemarahan itu muncul usai laga kontra Bournemouth, Minggu (2/11/2025) malam WIB, ketika gol penyama tim lawan tetap disahkan meski Gianluigi Donnarumma tampak dilanggar. City akhirnya menang 3-1, tetapi Guardiola tetap kesal atas gol yang disebutnya tidak masuk akal.

Insiden bermula dari situasi sepak pojok yang melibatkan David Brooks dan Donnarumma. Setelah pertandingan, Guardiola sempat meminta klarifikasi langsung dari wasit Anthony Taylor.

Menariknya, bukan hanya Guardiola yang menyoroti kinerja perangkat pertandingan. Pelatih Nottingham Forest, Sean Dyche, juga mengeluhkan hal serupa usai timnya ditahan imbang Manchester United pada Sabtu (1/11/2025) malam WIB.

1 dari 4 halaman

Sean Dyche Geram atas Keputusan Wasit di Laga Forest vs MU

Sean Dyche Geram atas Keputusan Wasit di Laga Forest vs MU

Duel Nottingham Forest vs Manchester United, Sabtu (1/11/2025) (c) MUFC Official

Sean Dyche merasa Nottingham Forest kembali dirugikan oleh keputusan wasit dalam laga melawan Manchester United. Ia mempertanyakan keabsahan sepak pojok yang berujung gol pembuka Casemiro.

Dyche menilai asisten wasit keliru mengambil keputusan karena posisinya terlalu jauh untuk memastikan apakah bola sudah keluar lapangan atau belum. Situasi itu mengingatkannya pada kejadian serupa sepekan sebelumnya.

“Saya benar-benar tidak mengerti. Anda seorang asisten wasit yang berdiri sekitar 70 meter jauhnya, ada gawang dan jaring di depan Anda, tapi entah bagaimana bisa melihat dengan jelas,” ujar Dyche.

“Menurut saya, ini seharusnya bisa dikoreksi dengan cepat lewat VAR, hanya butuh lima detik saja. Dua pekan berturut-turut kami dirugikan oleh keputusan seperti ini, dan itu sangat mengecewakan,” tambahnya.

Dyche menegaskan bahwa insiden tersebut merugikan timnya yang tengah berusaha bangkit di klasemen. Ia berharap teknologi dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk memastikan keadilan di lapangan.

“Kami semua ingin keputusan yang benar. Setiap penggemar ingin keputusan yang adil,” kata Dyche.

“Yang paling mengecewakan, saya baru tiga pertandingan melatih dan dua kali harus berbicara tentang wasit, bukan tentang permainan tim saya,” ucapnya menutup.

Pertandingan Selanjutnya
Premier League Premier League | 2 November 2025
Man City Man City
23:30 WIB
Bournemouth Bournemouth
2 dari 4 halaman

Pep Guardiola Soroti Gol Kontroversial Bournemouth

Pep Guardiola Soroti Gol Kontroversial Bournemouth

Erling Haaland (Manchester City) berebut bola dengan Bafode Diakite (Bournemouth) dalam laga Liga Inggris di Etihad Stadium, 2 November 2025 (c) (AP Photo/Ian Hodgson

Pep Guardiola menilai wasit Anthony Taylor dan VAR Paul Tierney membuat keputusan keliru dalam laga kontra Bournemouth. Ia menyebut gol penyama dari Tyler Adams tidak seharusnya disahkan karena ada pelanggaran terhadap Donnarumma.

Menurut Guardiola, pelanggaran jelas terlihat ketika David Brooks menarik lengan Donnarumma saat situasi sepak pojok sebelum melepas bola. Meski menang, pelatih asal Spanyol itu menilai kejadian tersebut mencoreng integritas pertandingan.

“Itu gol yang luar biasa untuk seorang ofisial,” ujar Guardiola dengan nada sarkastik.

“Saya sudah satu dekade di sini dan kami saling mengenal dengan baik. Saya senang dengan semua pencapaian Manchester City, meski banyak hal yang tidak berpihak kepada kami,” katanya.

3 dari 4 halaman

Guardiola Ogah Laporkan Wasit ke PGMOL

Guardiola Ogah Laporkan Wasit ke PGMOL

Phil Foden (Manchester City) berebut bola dengan Adrien Truffert dan Marcos Senesi (Bournemouth) dalam laga Liga Inggris di Etihad Stadium, 2 November 2025 (c) AP Photo/Ian Hodgson

Guardiola mengaku sempat berbicara langsung dengan Taylor setelah laga. Namun, ia menegaskan tidak akan melapor atau menghubungi pihak PGMOL karena menganggap hal itu sia-sia.

“Saya tidak ingin membuang waktu untuk hal seperti itu,” kata Guardiola.

“Saya hanya berkata kepadanya, beri tahu saya apakah itu pelanggaran atau tidak. Jika tidak, ya sudah. Mereka sangat berani di sini, di Etihad mereka selalu berani.

“Dulu, banyak manajer ternama yang menelepon mereka… Saya tidak melakukannya. Tentu saja mereka tidak akan menelepon saya. Saya mengenal semua wasit, saya sudah mengenal mereka selama satu dekade dengan sangat baik, saya tahu apa yang terjadi di stadion ini. Saya tahu semuanya,” ujarnya.

Sumber: Guardian, Daily Mail