
Bola.net - Manajer Stoke City, Mark Hughes mengaku kecewa dengan dianulirnya gol kedua Bojan Krkic dalam laga kontra Arsenal di Britannia Stadium semalam (06/12). Saat The Potters tengah nyaman memimpin 3-0, akselerasi Bojan diakhiri dengan tendangan keras menyusur tanah sebenarnya mampu menggetarkan gawang The Gunners.
Namun gol itu pada akhirnya dianulir wasit karena striker Stoke lainnya, Mame Biram Diouf dianggap berdiri pada posisi offside dan mengganggu pandangan dari kiper Arsenal, Damian Martinez. Usai insiden tersebut, Arsenal berbalik menekan dan mampu memperkecil kedudukan menjadi 3-2.
Hughes menilai bahwa andai saja gol Bojan disahkan, maka skor 4-0 akan membunuh pertandingan dan membuat mereka bisa mengakhiri pertandingan dengan cukup nyaman.
"Kami sempat berselebrasi dan mengira sudah unggul 4-0, dengan skor itu maka secara teori kami sudah mengakhiri laga. Namun wasit berpendapat lain dan tidak mengesahkan gol itu," ungkap Hughes seperti dilansir situs resmi Stoke.
"Saya pikir keputusan itu sedikit berat untuk diterima oleh Bojan. Ia menunjukkan skill individu yang luar biasa saat mencetak gol tersebut. Seandainya kami unggul empat gol, maka kami akan mengontrol pertandingan dengan nyaman. Keputusan tersebut terbukti mengubah jalannya laga."
Ketiga gol Stoke dalam laga tersebut dicetak oleh Peter Crouch, Bojan Krkic, dan Jonathan Walters. Sementara Arsenal baru mampu mengejar di babak kedua lewat penalti Santi Cazorla dan juga gol Aaron Ramsey.[initial]
(stfc/mri)
Namun gol itu pada akhirnya dianulir wasit karena striker Stoke lainnya, Mame Biram Diouf dianggap berdiri pada posisi offside dan mengganggu pandangan dari kiper Arsenal, Damian Martinez. Usai insiden tersebut, Arsenal berbalik menekan dan mampu memperkecil kedudukan menjadi 3-2.
Hughes menilai bahwa andai saja gol Bojan disahkan, maka skor 4-0 akan membunuh pertandingan dan membuat mereka bisa mengakhiri pertandingan dengan cukup nyaman.
"Kami sempat berselebrasi dan mengira sudah unggul 4-0, dengan skor itu maka secara teori kami sudah mengakhiri laga. Namun wasit berpendapat lain dan tidak mengesahkan gol itu," ungkap Hughes seperti dilansir situs resmi Stoke.
"Saya pikir keputusan itu sedikit berat untuk diterima oleh Bojan. Ia menunjukkan skill individu yang luar biasa saat mencetak gol tersebut. Seandainya kami unggul empat gol, maka kami akan mengontrol pertandingan dengan nyaman. Keputusan tersebut terbukti mengubah jalannya laga."
Ketiga gol Stoke dalam laga tersebut dicetak oleh Peter Crouch, Bojan Krkic, dan Jonathan Walters. Sementara Arsenal baru mampu mengejar di babak kedua lewat penalti Santi Cazorla dan juga gol Aaron Ramsey.[initial]
Baca Juga
- Giroud: Saya Selalu Jadikan MU Target
- Wenger Akui Kaget Lihat Usia Chambers
- Wenger Yakin City Mampu Kejar Chelsea
- Martinez: Sulit Untuk Cleansheet di Arsenal
- Agen: Arsenal Memang Minati Ledesma
- Martinez: Sulit Untuk Cleansheet di Arsenal
- Klopp: Melatih Arsenal? Tidak, Terima Kasih
- Crouch Kecewa Gagal Cetak Hattrick Lawan Arsenal
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
-
News 22 Oktober 2025 08:00
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...