Erik ten Hag Dipecat, Bruno Fernandes Kirim Pesan Minta Maaf

Erik ten Hag Dipecat, Bruno Fernandes Kirim Pesan Minta Maaf
Bruno Fernandes dan Erik Ten Hag mengangkat trofi juara FA Cup 2023/2024 (c) AP Photo/Ian Walton

Bola.net - Bruno Fernandes mengungkapkan bahwa ia telah menelepon Erik ten Hag untuk meminta maaf atas penampilan buruknya setelah pelatih asal Belanda itu dipecat sebagai manajer Manchester United.

Kekalahan 2-1 dari West Ham akhir pekan lalu akhirnya menjadi akhir dari perjalanan Ten Hag yang dipecat pada hari Senin dengan tim asuhannya mendekam di posisi ke-12 di Premier League.

The Red Devils dengan cepat mengumumkan Ruben Amorim sebagai pengganti sementara, meskipun Ruud van Nistelrooy akan tetap berada di bangku cadangan hingga pelatih asal Portugal tersebut tiba pada tanggal 11 November.

Dalam pertandingan liga pertama mereka sejak kepergian Ten Hag, Fernandes kembali mencetak gol namun tendangan penaltinya dibatalkan oleh tendangan voli Moises Caicedo dan Man United harus puas dengan satu poin di Old Trafford saat melawan Chelsea.

Simak berita selengkapnya di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Berat Kehilangan Ten Hag

Namun, Fernandes tetap mengenang mantan bosnya saat itu dan mengakui bahwa ia berada di bawah level penampilannya yang biasa sebelum pemecatan Ten Hag.

"Kami tahu bahwa Erik telah pergi, tidak baik bagi siapa pun di klub ketika manajer pergi,” kata Fernandes.

"Itu berarti tim tidak menjadi yang terbaik, hasil yang didapat tidak menjadi yang terbaik dan dia yang harus menanggung akibatnya.

"Setiap kali Anda melihat seorang manajer pergi, Anda harus menyalahkan diri sendiri dan berkaca pada diri sendiri karena itu adalah karena tim tidak bekerja dengan baik."

2 dari 4 halaman

Minta Maaf ke Ten hag

Seperti diketahui, performa pemain asal Portugal ini tengah merosot dan bahkan tidak mencetak gol sebelum pemecatan Ten Hag terjadi. Di bawah arahan Van Nistelrooy, keran gol sang pemain kembali terbuka.

Dalam dua laga terakhirnya, ia sudah mencetak tiga gol.

"Kita semua tahu bahwa ketika manajer pergi, semua orang terlibat, tetapi hanya satu yang membayar karena lebih mudah untuk menyingkirkan seorang manajer daripada 15 pemain," sambung Fernandes.

"Saya berbicara dengan manajer dan meminta maaf kepadanya jika ada sesuatu yang bisa saya lakukan lebih baik untuknya. Saya kecewa dia telah pergi dan saya berusaha membantunya.

"Saya tidak mencetak gol, kami tidak mencetak gol dan saya merasa bertanggung jawab karena saya biasanya mencetak banyak gol, tetapi saya selalu memberikan 100% untuk membantu. Hal yang paling utama adalah dia menyadari hal tersebut."

3 dari 4 halaman

Kritik Bruno Fernandes

Sementara itu, Roy Keane, merasa bahwa perkataan gelandang asal Portugal tersebut terdengar hampa dan bersikeras bahwa pemain berusia 30 tahun tersebut telah menunjukkan kurangnya kepemimpinan selama bulan-bulan terakhir Ten Hag.

"Anda dinilai atas apa yang telah Anda lakukan di atas lapangan," kata Keane.

"Saya tidak berpikir Bruno melakukan cukup banyak hal dalam banyak pertandingan itu, dia tidak menunjukkan kepemimpinan itu, tetapi Anda juga harus terus melangkah.

"Banyak pemain yang tidak terlalu peduli, mereka hanya fokus pada manajer berikutnya. Saya rasa Bruno tidak melakukan cukup banyak hal sebagai kapten dalam satu tahun terakhir untuk membantu sang manajer."

Sumber: Sky Sports

Penulis: Yoga Radyan