
Bola.net - Antonio Conte jelas masih butuh waktu dan dukungan penuh untuk mengubah Tottenham jadi penantang juara. Meski begitu, paling tidak Conte sudah mulai meningkatkan kualitas Harry Kane.
Pelatih boleh berganti, tapi Kane masih terus jadi pemain utama Spurs hingga saat ini. Dia adalah predator di depan gawang lawan dan masih dianggap sebagai salah satu striker terbaik di era modern.
Torehan Kane sempat menurun ketika Spurs kesulitan di era Nuno Espirito Santo. Meski begitu, dia mulai menemukan sentuhan terbaiknya lagi dalam beberapa pekan terakhir. Apa yang berubah?
Gaya main berubah, Kane kembali
Sebagian besar serangan Tottenham bergantung pada ketajaman Harry Kane. Saat ini, striker 28 tahun itu mulai kembali bermain di level top seperti sedia kala.
Di bawah Conte, Kane adalah top skor Spurs di semua kompetisi dengan total enam gol. Empat gol di antaranya tercipta di Premier League dalam lima pertandingan terakhir.
Sebelum kedatangan Conte, Kane hanya mencetak satu gol dalam sembilan pertandingan di liga. Artinya, ada lonjakan drastis dalam catatan golnya.
Bahkan, menurut Sky Sports, Kane sekarang membuat lebih banyak tembakan dan sentuhan di kotak penalti lawan. Konversi golnya juga berkembang dua kali lipat.
Lebih gacor, lebih jelas
Dalam duel Leicester vs Tottenham (2-3), Kane mencetak gol pembuka timnya di menit ke-38. Itu adalah gol ke-250 dalam kariernya di level klub.
Kane juga melepas percobaan 10 tembakan dalam satu pertandingan itu. Tidak ada pemain lain di Premier League dengan catatan yang lebih tinggi.
Selain itu, Kane juga mengalami sedikit perubahan dalam gaya mainnya di bawah Conte. Dia jarang menjemput bola, lebih dekat ke gawang lawan, dan berposisi lebih sentral.
Singkatnya, peran dan gaya main Kane jadi lebih jelas sejak dilatih Conte. Dia sedang dibentuk jadi striker yang lebih sempurna.
Statistik Harry Kane
Sebelum Conte / Setelah Conte
- Apps: 9 / 9
- Goal: 1 / 4
- Mins per goal: 738 / 196
- Shots: 2,3 / 4,7
- On target: 1,2 / 1,7
- Conversion rate: 5,3% / 9,8%
- Touches in opp. box: 4,4 / 7,1
- Touches: 38,4 / 47,4
- Chances created: 0,9 / 1,3
Sumber: Sky Sports
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...