
Bola.net - - Eks defender Chelsea Graeme Le Saux menyarankan pada Maurizio Sarri untuk melakukan adaptasi taktik agar tidak segera didepak dari Stamford Bridge.
Sarri adalah manajer yang identik dengan formasi 4-3-3. Dan pusat dari formasi itu adalah Jorginho.
Awalnya Sarri sempat menjalani start yang bagus di Premier League. Mereka sempat melaju tak terkalahkan dan menyaingi Liverpool serta Manchester City.
Akan tetapi belakangan ini performa mereka mulai limbung dan menuai kekalahan. Sekarang ini mereka sudah menelan lima kekalahan, di antaranya saat melawan Arsenal dan Bournemouth.
Harus Adaptasi
Le Saux kemudian menyarankan pada Sarri agar segera beradaptasi. Ia memintanya untuk tidak terus mengandalkan taktiknya yang sekarang ini.
Sebab, taktiknya itu sudah mulai ketahuan lawan. Lawan pun jadi mudah mengantisipasi permainan The Blues.
"Sarri harus beradaptasi. Ia harus mau mengubah sistemnya. Jika tidak masalahnya akan semakin buruk," cetusnya pada Daily Express.
"Mereka mengatakan bahwa salah satu definisi kegilaan adalah jika sesuatu tidak berfungsi, Anda terus melakukan hal yang sama berulang kali. Saat ini, itu tampaknya menjadi masalah dengan Chelsea," serunya.
Contoh Manajer Lain
Le Saux kemudian memberikan contoh manajer-manajer lain yang mau beradaptasi. Mereka melakukan itu karena awalnya taktik andalan mereka tidak berhasil.
Contohnya saja Jurgen Klopp di Liverpool. Kemudian ada Josep Guardiola di Manchester City.
“Saya melihat tim-tim yang sukses, dan mereka semua siap untuk mengubah permainan mereka, taktik mereka ketika ada masalah. Bournemouth menimbulkan masalah bagi Chelsea sehingga mereka tidak tahu bagaimana cara mengatasinya," serunya.
"Untuk menjadi tim top, Anda harus bisa beradaptasi. Jurgen Klopp memperbaiki sistemnya di Liverpool, Pep Guardiola melakukannya di Manchester City. Tapi saya belum melihat Sarri melakukannya," ketusnya.
“Ia bertahan pada sistem 4-3-3, dan ketika ia melakukan perubahan ia hanya mengganti pemain di dalam sistem - sehingga mudah bagi lawan," tandasnya.
Berita Video
Berita video AS Roma dibungkam Fiorentina dengan 7 gol di Coppa Italia 2018-2019. Lima gol Viola ditorehkan anak legenda Enrico Chiesa dan Diego Simeone, Federico dan Giovanni.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:29
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:09
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 15:57
-
News 22 Oktober 2025 15:50
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...