Luka Modric Selamatkan AC Milan: Juara Sejati, Melihatnya Bermain pun Menyenangkan!

Luka Modric Selamatkan AC Milan: Juara Sejati, Melihatnya Bermain pun Menyenangkan!
Selebrasi gol Luka Modric pada laga AC Milan vs Bologna pada pekan ke-4 Serie A 2025/2026 di San Siro (c) AP Photo/Luca Bruno

Bola.net - AC Milan berhasil meraih kemenangan krusial atas Bologna berkat sumbangan besar dari Luka Modric. Gelandang veteran asal Kroasia tersebut menyumbang satu-satunya gol yang mengamankan tiga poin di kandang San Siro.

Modric sekali lagi memamerkan kualitas luar biasanya, bukan hanya melalui kemampuan teknis tetapi juga visi permainan yang brilian. Kontribusinya menjadi penentu dalam pertandingan yang berlangsung sengit sepanjang 90 menit.

Kemenangan tersebut juga menandai clean sheet Milan sekaligus semakin meyakinkan Massimiliano Allegri akan ketangguhan defensif timnya. Hasil positif ini memberikan momentum penting untuk laga-laga mendatang.

1 dari 3 halaman

Aksi Gemilang di Menit Ke-60

Gol penentu Modric tercipta pada menit ke-60 melalui serangan balik yang dimulai dari area pertahanan sendiri. Ia melanjutkan umpan tepat sasaran dari Alexis Saelemaekers dengan penyelesaian tenang ke sudut kanan gawang Bologna.

Eksekusi tersebut sekaligus membuktikan perannya sebagai jantung serangan Milan. Meskipun telah menginjak usia 39 tahun, Modric masih mampu membaca tempo permainan dengan lebih cepat dibandingkan pemain lain di lapangan.

"Luka adalah pemain luar biasa, menyenangkan melihatnya bermain, dan dia benar-benar rendah hati seperti seorang juara sejati," ungkap Allegri dalam konferensi pers pasca pertandingan. Pujian setinggi langit tersebut menggambarkan penghargaan pelatih terhadap kontribusi gelandang senior itu.

2 dari 3 halaman

Kontroversi VAR Warnai Babak Akhir

Kontroversi VAR Warnai Babak Akhir

Ekspresi Santiago Gimenez di laga AC Milan vs Bologna, Senin (15/09/2025). (c) AP Photo/Luca Bruno

Selain memberikan apresiasi kepada Modric, Allegri juga menyoroti soliditas kolektif skuadnya. "Penting untuk menang di kandang tanpa kebobolan. Dalam momen sulit, tim tetap bersatu dan tidak terpecah," jelasnya mengenai performa defensif yang solid.

Namun, pertandingan sempat diwarnai drama kontroversial pada menit-menit penutup. Wasit Matteo Marcenaro awalnya memberikan hadiah penalti untuk Bologna setelah Christian Nkunku dijatuhkan oleh Remo Freuler di kotak terlarang.

Keputusan tersebut akhirnya dibatalkan melalui tinjauan VAR karena dinilai kontak yang terjadi terlalu minimal untuk dianggap pelanggaran. Protes keras dari bangku cadangan membuat Allegri harus menerima kartu merah akibat sikap tidak sportif terhadap ofisial pertandingan.

3 dari 3 halaman

Persiapan Menghadapi Tantangan Selanjutnya

Meski sempat terbakar emosi saat insiden penalti, Allegri kemudian meredakan situasi dengan pendekatan yang lebih santai. "Tidak ada hal istimewa. Ada insiden penalti dan saya mengatakan sesuatu kepada ofisial keempat. Untungnya jaket saya yang kena," ujarnya dengan nada bercanda.

Bagi Milan, hasil ini merupakan kemenangan kedua berturut-turut setelah sebelumnya membuka musim dengan kekalahan mengecewakan dari Cremonese. Tren positif ini memberikan kepercayaan diri tambahan untuk menghadapi tantangan yang lebih berat.

Allegri kini berharap penampilan gemilang Modric dapat terulang kembali ketika Milan bertandang ke Stadio Friuli untuk menghadapi Udinese pada pertandingan berikutnya. Konsistensi performa menjadi kunci utama dalam meraih target musim ini.