
Bola.net - Menunjuk Frank Lampard sebagai pelatih baru dinilai sebagai salah satu keputusan terbaik Chelsea. Melihat kondisi skuad yang sekarang, sosok seperti Lampard memang dibutuhkan The Blues.
Pemilihan Lampard sebenarnya tidak terlalu mengejutkan. Entah mengapa, fans Chelsea tidak benar-benar menyukai Maurizio Sarri musim lalu, padahal Sarri bisa mempersembahkan trofi Liga Europa.
Di saat yang sama, Lampard mulai menunjukkan kebolehannya sebagai bos Derby County. Perubahan pun tidak terhindarkan. Sarri dilepas, Lampard ditunjuk, Chelsea menatap babak baru.
Sayangnya, Lampard tiba di Chelsea dalam kondisi kurang ideal. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Lampard Paling Tepat
Sebagai pelatih muda, menangani klub sebesar Chelsea sudah menjadi tantangan besar, tapi Lampard masih harus menghadapi situasi yang lebih sulit. The Blues tengah dihukum embargo transfer, yang memaksa Lampard mengandalkan pemain-pemain yang ada.
Kendati demikian, setelah 8 pertandingan di Premier League sejauh ini, Chelsea tampak baik-baik saja. Lampard tampak cocok untuk Chelsea, setidaknya di mata Emile Heskey.
"Lampard merupakan manajer paling tepat untuk Chelsea, dia melakukan pekerjaan hebat. Dia menjalani musim bagus di Derby, saya kira perbedaan terbesarnya ada pada hasrat dan pengetahuan Lampard serta Jody Morris tentang klub," buka Heskey kepada bwin.
"Mereka sudah bertahun-tahun berada di Chelsea. Yang paling penting, mereka mengenal kondisi klub sebelum suntikan dana besar itu datang dan sesudahnya."
Mengenal Pemain Muda
Bagi Heskey, kelebihan terbesar Lampard adalah keberanian memainkan pemain-pemain muda. Hal ini sudah terbukti pada sejumlah pertandingan The Blues. Nama-nama seperti Mason Mount dan Tammy Abraham menjadi andalan baru.
"Lampard memahami pentingnya memainkan pemain-pemain muda dan dia cukup berpengalaman untuk membentuk tim dengan pemain muda itu. Sekarang, Chelsea memiliki pemain-pemain yang bangga mengenakan kostum mereka dan ingin meraih sesuatu," lanjut Heskey.
"Anda bisa melihat betapa berharganya setiap kemenangan bagi pemain-pemain itu. Juga, pemain muda bakal selalu menyuntikkan energi ke dalam klub, khususnya jika mereka sudah menghabiskan masa muda di sana," tandasnya.
Sumber: bwin
Baca ini juga ya!
- Chelsea Salip Manchester United dalam Pemburuan Ben Chilwell
- Pemain Chelsea Sempat Kesal dengan Frank Lampard Selama Pramusim, Ada Apa?
- Bos Timnas Inggris Sudah Endus Potensi Mason Mount Sejak Umur 16 Tahun
- Rahasia Sukses Fikayo Tomori di Chelsea: Baca Buku Hingga 8 Jam per Hari
- Juventus Coba Bajak Emerson Palmieri dari Chelsea
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:04
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...