
Bola.net - Performa tidak maksimal yang ditunjukkan Mario Balotelli kala Manchester City mengalahkan Chelsea 2-1 memicu rasa marah sang pelatih Roberto Mancini. Dia lalu mengganti Balotelli saat half-time.
Dalam lanjutan kompetisi Premier League yang digelar di Etihad Stadium itu, Kamis (22/3), City tertinggal terlebih dahulu sebelum membalikkan keadaan berkat gol Sergio Aguero dan Samir Nasri.
Balotelli digantikan oleh Gareth Barry setelah membuang percuma sebuah peluang emas untuk memecah kebuntuan di babak pertama. Saat itu, kesalahan Frank Lampard membuat Balotelli one-on-one dengan Petr Cech, tetapi striker Italia tersebut terlalu terburu-buru melepaskan tembakan sehingga Cech sanggup menepisnya ke samping gawang.
Miss itu membuat Mancini marah dan menariknya keluar di saat jeda.
"Saya tidak suka performanya, jadi saya melakukan pergantian," ujar Mancini.
Pasukan Mancini kini satu poin di belakang Manchester United. Masih ada sembilan laga tersisa, termasuk bentrokan langsung keduanya di Etihad sebelum akhir musim nanti. City harus menjaga tren positifnya jika ingin merengkuh gelar yang terakhir kali mereka raih pada tahun 1968 silam tersebut. (espn/gia)
Dalam lanjutan kompetisi Premier League yang digelar di Etihad Stadium itu, Kamis (22/3), City tertinggal terlebih dahulu sebelum membalikkan keadaan berkat gol Sergio Aguero dan Samir Nasri.
Balotelli digantikan oleh Gareth Barry setelah membuang percuma sebuah peluang emas untuk memecah kebuntuan di babak pertama. Saat itu, kesalahan Frank Lampard membuat Balotelli one-on-one dengan Petr Cech, tetapi striker Italia tersebut terlalu terburu-buru melepaskan tembakan sehingga Cech sanggup menepisnya ke samping gawang.
Miss itu membuat Mancini marah dan menariknya keluar di saat jeda.
"Saya tidak suka performanya, jadi saya melakukan pergantian," ujar Mancini.
Pasukan Mancini kini satu poin di belakang Manchester United. Masih ada sembilan laga tersisa, termasuk bentrokan langsung keduanya di Etihad sebelum akhir musim nanti. City harus menjaga tren positifnya jika ingin merengkuh gelar yang terakhir kali mereka raih pada tahun 1968 silam tersebut. (espn/gia)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 18 September 2025 03:04
-
Liga Champions 18 September 2025 02:17
-
Liga Champions 18 September 2025 02:16
-
Liga Champions 18 September 2025 01:59
-
Liga Champions 18 September 2025 01:57
-
Liga Champions 18 September 2025 01:04
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League 2025/2026
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 13-14 September 2025
- Bruno Fernandes Bicara Terbuka Soal Taktik Ruben Amorim Usai MU Dibantai Man City: Kami Main 5 Bek, Kadang 4 Bek atau 3 Bek
- Ekspresi tak Terduga Sir Jim Ratcliffe Jadi Sorotan Usai MU Dibantai Man City: Kalah 0-3, Tapi Senyum di Depan Kamera!
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...