
Bola.net - - Paul Pogba tengah menikmati salah satu musim terbaiknya bersama Manchester United. Dia telah berkontribusi langsung pada 22 gol MU di Premier League musim ini, tepatnya dengan 12 gol dan 10 assists.
Sayangnya, performa Pogba dewasa ini terus merosot. Dia mulai kehilangan sentuhan terbaiknya dan sering dikritik karena bermain tanpa gairah. Pogba mulai bermain seperti saat masih dilatih Jose Mourinho.
Kondisi ini tentu membuat situasi soal masa depan Pogba kian intens. Kabarnya, sang pemain ngotot hengkang ke Real Madrid. Sikap Pogba di ruang ganti juga jadi masalah, dia menularkan aura negatid pada pemain-pemain lain.
Biar begitu, Solskjaer disarakan tetap mempertahankan Pogba dan membangun dengan Pogba sebagai salah satu fondasinya. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Posisi Terbaik Pogba
Analis sepak bola Sky Sports, Danny Higginbotham percaya Pogba masih merupakan salah satu gelandang terbaik di dunia. Pogba bermain buruk di era Mourinho karena bermain di posisi yang salah, dan kini Solskjaer mengulangi kesalahan serupa.
"Dia [Pogba] terus dikritik dewasa ini, itu tak perlu diragukan lagi, tetapi jika saya adalah Solskjaer, saya akan lebih senang membangun tim di sekitar pemain ini, sebab dia adalah talenta hebat," tutur Higginbotham di Sky Sports.
"Untuk memaksimalkan kemampuannya, dia harus bermain di posisi terbaiknya. Anda tidak boleh meminta pemain terbaik anda untuk bermain di posisi yang tidak dia sukai."
"Jika anda melihat tim-tim top, semua pemain terbaik mereka bermain di posisi terbaiknya untuk mencapai kemampuan terbaik mereka, dan itulah yang saya lihat dalam kasus Pogba," lanjutnya.
Gelandang Serang
Jika melihat komposisi skuat MU saat ini, tampaknya posisi terbaik Pogba adalah gelandang serang. Pogba seharusnya bisa bermain sebaik saat dia membela timnas Prancis di Piala Dunia 2018 lalu jika tidak diminta terus bertahan.
"Ketika MU memainkan dua bek tengah dan dua gelandang bertahan, Pogba diperbolehkan maju, dan mereka bisa menjaga lebar lapangan dengan memanfaatkan bek sayap."
"Hal ini membuat empat penyerang depan bisa saling mengisi, bermain lebih rapat, dan itulah cara anda memaksimalkan kemampuan Paul Pogba. Ketika MU punya pemain yang bisa mengisi ruang defensif, Pogba tidak perlu mencemaskan apa yang terjadi di belakang dia," tandasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:11
-
Liga Eropa Lain 6 September 2025 09:01
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
-
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025 08:47
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:38
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:30
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...