Review: United Terganjal di Kandang Fulham

Review: United Terganjal di Kandang Fulham
Duel Patrice Evra dan Bobby Zamora (c)AFP
Bola.net - Fulham menjadi sandungan pertama bagi ambisi Manchester United merebut gelar juara Liga Premier musim ini setelah mereka berhasil menahan imbang The Red Devils dengan skor 2-2 di Craven Cottage, Minggu (22/8) malam.

Bermain di kandang lawan, United menunjukkan kualitas mereka dengan memberikan tekanan pada tuan rumah dan menguasai lini tengah sehingga para pemain Fulham dipaksa bertahan menghadapi serangan para penggawa The Red Devils.

Puncaknya terjadi di menit 11 ketika lewat sebuah tendangan sudut, bola mengarah ke tengah kotak penalti dan Dimitar Berbatov mengembalikan bola ke belakang pada Paul Scholes yang segera melepas tendangan keras dari luar kotak penalti tanpa bisa ditahan kiper David Stockdale.

Sayangnya setelah gol Scholes itu United sedikit mengendurkan tempo permainan dan memberi kesempatan pada pemain Fulham untuk keluar menyerang. Peluang emas The Cottagers segera hadir di menit 23 ketika sundulan Bobby Zamora menerima umpan silang Paul Konchesky menyamping tipis di sisi gawang Edwin Van Der Sar.

Sementara meski menguasai permainan, serangan United selalu kandas di lini belakang Fulham akibat buruknya penyelesaian akhir. Bahkan mereka beruntung tidak kebobolan ketika penampilan gemilang Van Der Sar mematahkan dua kali tembakan Dickson Etuhu dari dalam kotak penalti di menit 31.

Permainan babak pertama pun ditutup dengan keunggulan 1-0 untuk tim tamu Manchester United.

Di babak kedua, tuan rumah mulai mengambil inisiatif serangan dan beberapa kali menghadirkan ancaman untuk pertahanan United. Baru pada menit 57 Fulham mampu menyamakan kedudukan ketika umpan tarik Zamora diselesaikan tendangan keras Simon Davies yang menusuk ke kotak penalti tanpa satu pun pemain belakang United menutup pergerakannya.

Gol tersebut membangkitkan semangat pemain Fulham dan mereka pun mampu mengimbangi permainan United yang justru kehilangan momentumnya untuk kembali bangkit. Manajer Sir Alex Ferguson berusaha memompa kembali spirit pasukannya dengan memasukkan Nani di menit 67, dan strategi tersebut cukup memberi hasil.

Serangan United kembali hidup namun buruknya penyelesaian akhir kembali menjadi masalah bagi United, meski pertahanan Fulham pun mulai gugup menerima gelombang serangan The Red Devils.

Buntutnya di menit 84, kesalahan fatal terjadi di lini belakang Fulham. Tendangan sudut Ryan Giggs yang melayang rendah ke tengah kotak penalti justru disambut lompatan Brede Hangeland dan bola yang membentur kakinya mengarah ke gawang tanpa bisa dihalau rekannya, Jonathan Greening serta kiper Stockdale di garis gawang.

Kembali unggul, United kian bersemangat dan dua menit kemudian kembali para pemain Fulham membuat kesalahan fatal. Kali ini Damien Duff yang secara ceroboh menyentuh bola dengan tangannya di kotak penalti, sehingga wasit pun menunjuk titik putih, dan bayangan kekalahan pun menggelayut di Craven Cottage.

Namun nasib baik masih memihak Fulham ketika Nani yang ditunjuk menjadi algojo gagal menaklukkan Stockdale.

Berbekal asa untuk keluar dari kekalahan, para penggawa Fulham terus mencoba menggempur pertahanan tim tamu. Fulham pun memetik hasil kerja keras mereka di menit akhir babak kedua ketika Hangeland menyundul umpan sudut Duff dan menaklukkan Van Der Sar sekaligus membayar kesalahannya.

Waktu yang tersisa gagal dimanfaatkan United untuk membongkar pertahanan Fulham dan hingga peluit panjang ditiup wasit, mereka harus rela membawa pulang satu poin dan mulai tertinggal dari pimpinan klasemen Chelsea. (bola/row)

Berita Terkait