Robben: Chelsea Keliru Melepas Joe Cole

Robben yang pernah bermain di Stamford Bridge untuk tiga tahun sejak 2004, menyanjung habis mantan rekannya itu dan mengatakan kalau Cole akan bersinar di lingkungan barunya.

"Dengan tiga penyerang Steven Gerrard, Fernando Torres dan Cole, saya rasa Liverpool akan menjadi kekuatan sebenarnya di Liga Primer," paparnya pada Daily Star.

"Tahun lalu adalah tahun yang aneh, namun jika ketiganya mencapai klik, saya bisa melihat kalau mereka adalah penantang serius gelar juara. Jika Anda melihat ketiga pemain itu di lini depan Liverpool maka Anda akan sulit menemukan trisula yang lebih baik di Eropa - dan saya masukkan Barcelona juga."

"Saya baca kalau Gerrard menyebut Cole sebaik Messi dalam menguasai bola maka saya langsung setuju. Setelah bermain dengannya begitu lama, saya bisa katakan kalau ia bisa melakukan hal-hal dalam sepak bola lebih baik dari semua yang pernah saya lihat."

"Jika Joe sekarang bermain lebih ke posisi penyerang tengah ia akan mencetak dan menciptakan banyak peluang gol, saya melihatnya sebagai calon kuat pemain terbaik musim ini. Tak hanya tentang trik, visinya juga fantastis."

"Peluang yang akan ia ciptakan untuk Torres bakal membantu Liverpool melewati musim penuh gelar juara," lanjut Robben.

Menurut gelandang Bayern Munich itu motivasi Cole ke Anfield bukanlah kontrak 90.000 pound per pekan dan Chelsea akan menyesali keputusan mereka melepas Cole dengan gratis.

"Saya rasa itu kesalahan besar Chelsea telah melepas Joe dan saya yakin fans mereka pun merasa begitu. Di usia 28 tahun, bahkan dengan cederanya, Joe harusnya masih bernilai sekitar 15 juta pound di bursa transfer," imbuh Robben.

"Saya yakin Chelsea tak ingin menjualnya, ia sudah pergi dan mengatakan alasan politis di balik kepindahannya dan saya yakin kita akan mendengar lebih banyak hal tentang ini ketika ia telah siap."

"Ia mencintai London, ia cinta fans Chelsea dan ia cinta klub jadi sesuatu pasti telah membuatnya gusar sehingga ia menolak tawaran Chelsea. Saya kenal Joe dan keputusannya pasti didasari alasan sepak bola, bukan uang" pungkas Robben.   (espn/row)