
Bola.net - - Belum lama ini, Chelsea dijatuhi hukuman larangan pembelian pemain oleh FIFA. Namun sang pelatih, Maurizio Sarri, tidak merasa khawatir dan lebih memilih fokus pada pengembangan anak asuhnya yang sekarang.
Sanksi tersebut dijatuhkan setelah Chelsea dinyatakan bersalah atas 29 insiden pelanggaran pasal 19. Pasal itu sendiri berkaitan dengan proses pemindahan pemain berusia di bawah 18 tahun. Tak hanya itu, The Blues juga dikenakan denda sebesar 460 ribu pounds.
Pihak manajemen klub pun menyatakan siap menggunakan hak banding dalam waktu dekat. Sebab Chelsea merasa tak pernah melakukan pelanggaran yang sesuai dengan tuduhan dan hukuman larangan transfer tersebut dirasa terlalu berat.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Sarri Tetap Santai
Jelas larangan transfer tersebut tidak menguntungkan bagi Chelsea, sebab mereka takkan bisa menambah kekuatan baru untuk musim depan. Apalagi dengan kabar yang mengatakan bahwa sang bintang, Eden Hazard, bakalan hengkang pada musim panas nanti.
Namun kabar tersebut ditanggapi dengan santai oleh Sarri. Pelatih asal Italia tersebut sangat yakin bahwa manajemen klub akan menuntaskan permasalahan itu, meskipun ia tak tahu kapan.
"Saya tak begitu paham dengan situasinya, tapi saya tahu klub sedang bekerja. Jadi, saya pikir mereka bisa menyelesaikan masalah ini," ujar Sarri dalam konferensi persnya, dikutip dari Goal.
"Mungkin di musim panas ini, mungkin juga tidak. Tapi mereka sedang bekerja," lanjutnya.
Kembangkan Pemain yang Ada
Sarri sendiri bisa bersikap santai karena tahu apa yang harus ia lakukan. Dalam pandangannya, ketimbang membeli banyak pemain di setiap bursa transfer, lebih baik dirinya berfokus untuk mengembangkan materi pemain yang telah dimiliki saat ini.
"Pertama-tama, saya pikir kami harus mengembangkan para pemain ini. Sebab kami tak bisa membeli 20 pemain di bursa transfer karena mereka bukanlah 20 pemain yang sudah disiapkan untuk Chelsea," tambahnya.
"Sangat sulit untuk menemukan pemain yang telah siap sesegera mungkin di level ini, jadi saya pikir target utamanya mengembangkan para pemain yang ada sekarang," tandasnya.
Embargo transfer ini membuat Chelsea terancam kehilangan Matteo Kovacic, yang didatangkan dari Real Madrid dengan status pinjaman. Sebab dalam perjanjiannya, tidak disebutkan bahwa The Blues bisa mempermanenkan statusnya dengan nominal tertentu.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video highlights final Piala AFF U-22 2019 yang mempertemukan Timnas Indonesia U-22 menghadapi Thailand yang berakhir dengan skor 2-1.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 8 September 2025 01:41
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
-
Liga Inggris 8 September 2025 00:47
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
-
Liga Inggris 7 September 2025 23:40
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
-
Liga Inggris 7 September 2025 20:55
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 8 September 2025 02:21
-
Liga Inggris 8 September 2025 01:41
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:30
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:15
-
Liga Inggris 8 September 2025 00:47
-
Tim Nasional 7 September 2025 23:44
MOST VIEWED
- No Baleba No Problem! MU Sudah Punya 'Baleba' Mereka Sendiri!
- Penyesalan Terbesar MU? Dibuang Murah, Bintang Ini Sekarang Nilai Pasarnya Lebih Mahal dari Sesko & Mbeumo
- Dua Gagal Transfer yang Bikin Manchester United Terpuruk Sampai Sekarang, Siapa Saja?
- Kisah Kegagalan Transfer Manchester United: Sudah Diajak Makan Oleh Amorim, Eh Ditolak!
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...