
Bola.net - - Ole Gunnar Solskjaer tak bisa menyembunyikan perasaan kecewanya setelah Manchester United dipastikan tersingkir dari ajang FA Cup. Ia merasa torehan negatif tersebut sebagai sebuah kemunduran untuk tim asuhannya.
Dengan kualitas serta torehan dalam beberapa pekan terakhir, publik pun sepakat bahwa Manchester United lebih diunggulkan ketimbang Watford dalam laga perempat final FA Cup, Minggu (17/3) dini hari tadi. Banyak yang yakin The Red Devils takkan menemui kesulitan berarti.
Namun, di luar dugaan, mereka justru tumbang dengan skor 1-2. Bahkan Manchester United sempat tertinggal dua gol lebih dulu melalui aksi Raul Jimenez dan Diogo Jota sebelum Marcus Rashford memperkecil kedudukan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Solskjaer Kecewa Berat
FA Cup merupakan satu dari dua kompetisi yang diharapkan bisa dimenangkan oleh Manchester United. Dengan begitu, mereka pun hanya bisa berharap di ajang Liga Champions yang kini menyisakan klub-klub besar dari penjuru Eropa.
Solskjaer sendiri merasa kecewa, terlebih pada performa anak asuhnya pada laga kali ini. Ia menganggap pertandingan tersebut sebagai bukti kemunduran besar yang sedang terjadi kepada Paul Pogba dkk.
"Kami memulai terlalu pelan dan bermain sesuai keinginan mereka. Penguasaan bola kami tidak cukup cerah serta cepat, jadi ini rasanya mengecewakan," tutur Solskjaer kepada BBC Sport usai pertandingan.
"Kami mendominasi bola dengan baik di babak pertama, tapi itu takkan membantu bila anda terus kehilangan bola sehingga mereka bisa menyerang balik. Ini adalah kemunduran besar, terutama karena kualitas penguasaan bola serta operan," lanjutnya.
Performa Terburuk MU
Untuk pertama kalinya, Solskjaer merasakan kekalahan beruntun bersama Manchester United dengan status sebagai pelatih. Seperti yang diketahui, The Red Devils menelan kekalahan 0-2 atas Arsenal di ajang Premier League akhir pekan kemarin.
Solskjaer benar-benar kecewa dengan kekalahan MU yang sekarang, apalagi jika dibandingkan dengan laga kontra Arsenal. Menurutnya, ini adalah performa terburuk Manchester United yang pernah dimainkan.
"Kami melalui masa-masa apik dan sekarang menelan dua kekalahan. Melawan Arsenal kami tak bisa mencetak gol dan hari ini buruk - terburuk yang pernah kami mainkan," tambahnya.
"Saya di sini hingga musim panas, kami masih punya banyak laga untuk dimainkan di liga serta Liga Champions," tandasnya.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video wawancara eksklusif bersama Carles Puyol dalam acara UEFA Champions League Trophy Tour 2019 presented by Heineken di Surabaya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:23
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...