
Bola.net - Mantan pemandu bakat Manchester United, Jorge Avial, membongkar rahasia bahwa pihak Setan Merah pernah mengabaikan rekomendasinya untuk mendatangkan Christian Pulisic. Sekarang, Pulisic merupakan salah satu pemain terbaik Chelsea.
Pulisic mulai mengembangkan kariernya di Bundesliga. Dia tiba di Borussia Dortmund pada tahun 2015, baru berusia 16 tahun. Tak butuh waktu lama, Pulisic sudah menjalani debutnya di level senior hanya setahun setelahnya (usia 17).
Winger Amerika Serikat ini kemudian berkembang jadi salah satu pemain terbaik Bundesliga dalam beberapa musim terakhir. Akhirnya, tahun lalu, Pulisic bergabung dengan The Blues yang berhasil mengalahkan Liverpool dan Arsenal dalam negosiasi.
Kini, Avial mengungkap fakta bahwa seharusnya Pulisic bermain untuk MU, bukan Chelsea. Apa katanya? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Sejak pertama
Cerita Avial cukup unik. Dia mengamati Pulisic sudah cukup lama, bahkan sebelum dipekerjakan MU. Lalu, ketika akhirnya direkrut sebagai pemandu bakat Setan Merah pada tahun 2015, Avial langsung menyodorkan profil Pulisic.
"Ketika pertama kali dipekerjakan, salah satu nama pertama yang saya rekomendasikan adalah Pulisic, sebab saya mengenal dia dan latar belakangnya," ungkap Avial kepada Manchester Evening News.
"Saya tahu betul betapa bagusnya perkembangan dia di Dortmund, dan dia memang akan terus berkembang serta jadi superstar."
Juga Alphonso
Tidak hanya Pulisic, Avial ternyata juga merekomendasikan bintang muda lainnya, Alphonso Davies, yang saat itu masih belum bermain sebaik yang dia lakukan saat ini bersama Bayern Munchen. Sayangnya, MU mengabaikan dua rekomendasi Avial ini.
"Saya berkali-kali merekomendasikan dia, tapi di saat yang sama pergerakan saya terbatas, karena saya diminta mengamati wilayah Amerika Utara, Pulisic ada di Jerman. Kami sudah punya daftar dan saya mengajukan nama Pulisic bersama Aphonso," lanjut Avial.
"Saya benar-benar merekomendasikan MU unuk mendatangkan mereka. Untuk Pulisic, saya bahkan melompati struktur organisasi dan langsung bicara pada kepala pemandu bakat."
"Kami harus membuat keputusan cepat pada saat itu, sebab jika tidak bakal ada klub lain yang mendekatinya. Hal yang sama terjadi dengan Alphonso," tandasnya.
Sumber: Manchester Evening News
Baca ini juga ya!
- Klub Paling Populer di Inggris: Manchester United Teratas, Liverpool Ketiga
- Inter Milan Berjuang Sekuat Tenaga untuk Permanenkan Alexis Sanchez
- Liga Europa Bisa Ubah Nasib Jesse Lingard, Kok Bisa?
- Plot Twist! Jadon Sancho Ternyata Ingin Pindah ke Liverpool
- Apa Jadinya Manchester United Tanpa Bruno Fernandes?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:46
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...