
Bola.net - Hampir semua pesepak bola menentang gagasan memainkan pertandingan tanpa penonton di tengah pandemi virus corona yang menyerang dunia. Mereka merasa bermain tanpa penonton bukanlah sepak bola yang sebenarnya.
Kekhawatiran yang sama juga disuarakan oleh asosiasi pesepak bola Inggris (PFA). Perwakilan pemain cemas Premier League dan EFL akan mengambil keputusan menuntaskan musim ini sebisa mungkin, meski harus tanpa penonton.
Gagasan ini tentu bisa mendatangkan sejumlah masalah. Namun, jika itu yang perlu dilakukan untuk menuntaskan musim, sepertinya sudah sangat baik jika musim ini saja bisa diselesaikan.
Premier League ditunda samapi 30 April 2020, dengan opsi diperpanjang. Sampai tenggat tersebut, Premier League diyakini bakal menggodok setiap opsi dan konsekuensinya.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
4 Kekhawatiran
Klub-klub Premier League khawatir kehilangan jutaan poundsterling karena hak siar yang macet, juga kontark sponsor lainnya. Para pemain pun punya kekhawatiran mereka sendiri.
Menurut Mirror, ada empat kekhawatiran utama para pemain tentang gagasan memainkan pertandingan tanpa penonton. Keempatnya adalah:
- Pertama, para pemain mengkhawatirkan keselamatan mereka sendiri, sebab pemerintah terus menegaskan pentingny social distancing
- Kedua, para pemain cemas membahayakan keluarganya, ada risiko saat mereka pulang ke rumah
- Ketiga, mereka mencemaskan kesiapan sepak bola menghadapi keadaan darurat
- Keempat, bagaimanapun para pemain tidak suka gagasan pertandingan tanpa penonton
Suara-suara keluhan para pemain itu sudah disampaiken ke PFA, yang kemudian melanjutkannya pada diskusi dengan pihak Premier League, EFL, dan FA.
Masih Dipertimbangkan
Kendati demikian, menuntaskan musim tetaplah prioritas setiap elemen saat ini. Para pemain boleh khawatir, tapi pada akhirnya menuntaskan musim tetap jadi prioritas utama.
Petinggi PFA, Gordon Taylor, pernah berkata: "Para pemain memang punya kekhawatiran, itu wajar. Memainkan pertandingan tanpa penonton bukan opsi yang kami sukai, tapi segalanya harus dipertimbangkan saat ini."
Selain itu, muncul kekhawatiran tentang hak siar. Setiap klub telah meneken kontrak besar dengan penyiar. Jika tidak ada sepak bola bisa jadi mereka merugi sampai puluhan juta poundsterling.
Sumber: Express
Baca ini juga ya!
- Dekati Ben Chilwell, Chelsea Tersandung Masalah Harga?
- Rencana Solskjaer Sebelum Musim Ditunda: Skuad MU Latihan Semi Militer
- Liverpool Diklaim Bermain Lebih Baik Pada Musim Lalu, Setuju?
- Mason Greenwood Hanya Nomor 8, Berikut 10 Wonderkid Paling Mahal di Eropa
- Mengapa Chelsea Harus Beli Ben Chilwell? Simak Penjelasan Ashley Cole
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:20
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...