Vlahovic dan Jovic Gagal, Arsenal Boyong Striker FC Porto Ini?

Vlahovic dan Jovic Gagal, Arsenal Boyong Striker FC Porto Ini?
Duel Simon Kjaer dan Mehdi Taremi dalam laga Porto vs AC Milan, Rabu (20/10/2021) (c) AP Photo

Bola.net - Klub Premier League, Arsenal sedang mengupayakan transfer striker baru di tim mereka. The Gunners dilaporkan kini mencoba mendatangkan Mehdi Taremi dari FC Porto.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Arsenal kini sedang berburu striker baru. Mikel Arteta dilaporkan sudah tidak mau menggunakan jasa Pierre-Emerick Aubameyang sehingga ia butuh juru gedor baru.

Nama Dusan Vlahovic dan Luka Jovic dikabarkan jadi incaran Arsenal. Namun Juventus menikung transfer Vlahovic dan Real Madrid tidak mengizinkan Jovic pergi sehingga Arsenal harus mencari opsi lain.

The Canary Leaks melaporkan bahwa Arsenal kini punya target transfer baru. Mereka tertarik untuk merekrut Mehdi Taremi dari FC Porto.

Siapa Taremi dan mengapa Arsenal menginginkannya? Simak selengkapnya di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Striker Tajam

Menurut laporan tersebut, pihak Arsenal sangat tertarik merekrut Taremi. Karena sang striker tampil tajam bersama Porto.

Sejak musim lalu ia produktif mencetak gol bagi Porto. Striker Timnas Iran ini sudah mengemas 13 gol dan sembilan assist bagi Porto.

Arteta dilaporkan terkesan dengan ketajaman sang striker. Jadi ia berencana merekrutnya di musim dingin ini.

2 dari 4 halaman

Barter Pemain

Arsenal punya skema menarik untuk mendapatkan jasa Taremi. Mereka akan mengajukan barter pemain.

Jika Porto bersedia melepaskan sang striker ke Arsenal, mereka akan memberikan The Dragons striker juga. Mereka menawarkan Aubameyang ke Porto.

Porto dilaporkan cukup tertarik dengan opsi ini. Sehingga mereka siap bernegosiasi dengan Arsenal terkait transfer ini.

3 dari 4 halaman

Permintaan Porto

Menurut laporan itu ada satu kendala dalam barter pemain ini. Masalah itu adalah gaji Aubameyang yang sangat tinggi.

Jika Aubameyang tidak mau menurunkan tuntutan gajinya atau Arsenal tidak mau menanggung sebagian gaji sang striker, barter ini bakal gagal.