
Bola.net - Defender Manchester City, Pablo Zabaleta, menilai jika perubahan taktik yang dilakukan manajer Manuel Pellegrini menjadi penyebab kekalahan timnya atas Cardiff City.
Bertandang ke Cardiff City Stadium akhir pekan lalu, The Citizens dipaksa takluk dari tim promosi dengan skor 2-3. Sempat unggul melalui Edin Dzeko, tuan rumah membalikkan kedudukan melalui Aron Gunarsson dan brace Fraizer Campbell.
Sepasang gol Campbell terbilang cukup unik, karena tercipta melalui proses serupa dengan sisi sudut yang berbeda. Melalui crossing dari sepak pojok, striker 25 tahun itu sama-sama sukses menyundul bola ke dalam gawang.
Kala itu, Zabaleta bertugas untuk mengawal Campbell dengan metode man-marking. Sayang dua kegagalan tersebut nyatanya harus dibayar mahal. Akan tetapi, Zabaleta justru menilai perubahan taktik Pellegrini-lah yang menjadi penyebab kekalahan.
"Dua gol dari bola mati bagi kami sungguh sulit. Semuanya berubah bagi kami, karena musim lalu kami menerapkan zona marking dan kini marking secara individu. Terkadang ini menyulitkan," tukas Zabaleta.
Meski begitu, bek kanan asal Argentina itu mengakui jika Campbell merupakan sosok yang piawai di udara. Selain itu, kemenangan tuan rumah juga dibantu dengan solidnya mereka merapatkan barisan sepanjang laga.
"Campbell memang sangat kuat di udara. Mereka bertahan dan menutup ruang dengan baik, serta tidak memberi kami kesempatan untuk membuat banyak peluang. Pertahanan kami tidak cukup baik saat bola mati dan kami kalah."
Sementara satu gol City lainnya dicetak melalui sundulan striker baru, Alvaro Negredo. [initial] (dnw/atg)
Bertandang ke Cardiff City Stadium akhir pekan lalu, The Citizens dipaksa takluk dari tim promosi dengan skor 2-3. Sempat unggul melalui Edin Dzeko, tuan rumah membalikkan kedudukan melalui Aron Gunarsson dan brace Fraizer Campbell.
Sepasang gol Campbell terbilang cukup unik, karena tercipta melalui proses serupa dengan sisi sudut yang berbeda. Melalui crossing dari sepak pojok, striker 25 tahun itu sama-sama sukses menyundul bola ke dalam gawang.
Kala itu, Zabaleta bertugas untuk mengawal Campbell dengan metode man-marking. Sayang dua kegagalan tersebut nyatanya harus dibayar mahal. Akan tetapi, Zabaleta justru menilai perubahan taktik Pellegrini-lah yang menjadi penyebab kekalahan.
"Dua gol dari bola mati bagi kami sungguh sulit. Semuanya berubah bagi kami, karena musim lalu kami menerapkan zona marking dan kini marking secara individu. Terkadang ini menyulitkan," tukas Zabaleta.
Meski begitu, bek kanan asal Argentina itu mengakui jika Campbell merupakan sosok yang piawai di udara. Selain itu, kemenangan tuan rumah juga dibantu dengan solidnya mereka merapatkan barisan sepanjang laga.
"Campbell memang sangat kuat di udara. Mereka bertahan dan menutup ruang dengan baik, serta tidak memberi kami kesempatan untuk membuat banyak peluang. Pertahanan kami tidak cukup baik saat bola mati dan kami kalah."
Sementara satu gol City lainnya dicetak melalui sundulan striker baru, Alvaro Negredo. [initial] (dnw/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:17
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:28
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:05
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:32
MOST VIEWED
- Andai Saja 2 Tahun Lalu Manchester United Mendengarkan Saran Rio Ferdinand
- No Baleba No Problem! MU Sudah Punya 'Baleba' Mereka Sendiri!
- Penyesalan Terbesar MU? Dibuang Murah, Bintang Ini Sekarang Nilai Pasarnya Lebih Mahal dari Sesko & Mbeumo
- Transfer Joao Pedro ke Chelsea Bikin Rio Ferdinand Lupakan Rekor Isak di Liverpool, Apa Alasannya?
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...