
Bola.net - Arturo Vidal sepertinya akan menyusul Lionel Messi sebagai pemain yang ingin meninggalkan Barcelona pada musim panas ini. Apalagi jika tawaran dari klub lamanya, Juventus, datang ke hadapannya.
Vidal pernah memiliki sejarah yang cukup panjang bersama penguasa Serie A tersebut. Pria asal Chile itu merupakan saksi langsung keberhasilan Bianconeri meraih Scudetto pertama dari sembilan yang telah diraih secara beruntun.
Bisa dikatakan kalau nama Vidal besar karena Juventus. Terutama setelah Juventus berhasil mencapai babak final Liga Champions pada tahun 2015 lalu. Setelah itu, ia mendapatkan pinangan dari klub raksasa Jerman, Bayern Munchen.
Setelah tiga tahun bermain untuk Die Bavarians, barulah Vidal bertolak ke Camp Nou. Dan sekarang, di usianya yang sudah mencapai 33 tahun, ia berniat untuk kembali ke klub lamanya yang sekarang ditukangi Andrea Pirlo.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Andai Pirlo Menghubungi
Vidal memiliki ikatan yang kuat dengan Pirlo. Bersamanya dan gelandang lainnya, Paul Pogba dan Claudio Marchisio, mereka secara bergantian membentuk trio MVP yang sempat membuat tim lawan ketar-ketir.
Era tersebut telah lewat jauh. Namun Vidal tidak keberatan kalau dirinya mendapatkan panggilan kerja sama lagi dari Pirlo di Juventus. Tentu bukan sebagai rekan setim, melainkan antar pemain dan pelatih.
"Pirlo adalah orang yang luar biasa, jadi saya hanya bisa membayangkan kalau dia akan menjadi pelatih yang hebat," buka Vidal saat berbicara dalam kanal Youtube Daniel Habif.
"Kami menghabiskan waktu empat tahun bersama dan meraih Scudetto empat kali, jadi jika dia memanggil saya, saya akan merasa bahagia," lanjutnya.
Bagaimana dengan Inter Milan?
Dari keempat trofi tersebut, tiga di antaranya diraih sewaktu Juventus masih ditukangi Antonio Conte. Dan sekarang Conte sedang membesut klub raksasa Italia lainnya yang merupakan rival abadi Juventus, Inter Milan.
Beberapa laporan mengatakan kalau Conte menginginkan sosok Vidal di dalam skuatnya. Vidal pun nampaknya tidak keberatan kalau harus memperkuat klub berjuluk Nerazzurri tersebut.
"Conte seperti sebuah mesin, dia secara taktik adalah yang terbaik. Untuk masa depan saya, saya masih tenang. Kami akan lihat apa yang terjadi. Saya sangat menyukai Barcelona, tapi kami akan lihat lagi nanti," pungkasnya.
(Football Italia)
Baca Juga:
- Salip Chelsea, Arsenal Terdepan Dapatkan Philippe Coutinho
- Lionel Messi Tidak Disarankan Pindah ke Manchester City, Lebih Baik PSG
- Kontrak Lionel Messi di Man City: 5 Tahun, Berkali-kali Lipat dari Cristiano Ronaldo
- Waduh, Klausul Rp12 Triliun Lionel Messi Sudah Kadaluarsa?
- Lionel Messi Menyusun Siasat Meninggalkan Barcelona Sejak Juli
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...